PARIAMAN, HARIANHALUAN.ID- Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Pariaman, Muhajir Muslim mengatakan, pihaknya akan terus melakukan pengawalan dan pengawasan secara kontinu terhadap pelaksanaan seleksi PPPK tahap II agar berjalan lancar sesuai regulasi.
Menurutnya, sejauh ini, dewan sudah cukup aktif menjalin koordinasi dengan pemko terkait seleksi yang diikuti oleh ratusan orang tenaga honorer itu. Ia juga mengaku telah berkomunikasi secara intens dengan wali kota periode saat ini.
“Tentunya kita sebagai DPRD melakukan pengawasan secara kontinu dan terus mengawal agar seleksi PPPK berjalan sesuai regulasi yang adam Kita juga sudah komunikasi intens dengan Walikota Pariaman terkait hal ini,” kata dia saat diwawancarai, Senin (3/2).
Saat ini, seleksi PPPK tahap dua di Kota Pariaman sedang berjalan. Sebanyak 800 lebih pelamar yang merupakan tenaga honorer di lingkungan pemko dan satuan pendidikan dinyatakan lulus seleksi administrasi beberapa waktu lalu.
Kendati begitu, sempat terjadi permasalahan saat pengumuman hasil seleksi administrasi seperti status tidak memenuhi syarat atau TMS atas empat ratus lebih pelamar dari lulusan Pendidikan Profesi Guru (PPG).
Ratusan pelamar dari lulusan PPG tersebut mulanya dinyatakan memenuhi syarat, tetapi status tersebut berubah karena atas kebijakan pemko. Pj Wali Kota sebelumnya menyatakan, kuota PPPK guru hanya disediakan untuk tenaga honorer yang sudah mengabdi di sekolah di Kota Pariaman.
Sementara itu, pelamar PPG disebut tidak memenuhi syarat karena tidak pernah mengajar di sekolah dan bukan merupakan honorer. Oleh sebab itu, lamarannya dinyatan TMS pada seleksi administrasi.
Pelamar TMS dari lulusan PPG itu kemudian mengajukan keluhan hingga akhirnya menaikkan laporan kepada Ombudsman Sumbar. Ketua DPRD Kota Pariaman mengatakan, hingga saat ini belum ada rapat dengar atau hearing dengan para pelapor.
“Sejauh ini belum ada hearing dengan para lulusan PPG yang TMS tersebut. Namun, jika memungkinkan dalam waktu dekat kita bisa melakukannya,” kata dia.
Muhajir menyebut, terkait seleksi, pihaknya siap melakukan pemantauan dan pengawasan secara kontinu. Ia mengaku aktif berkomunikasi dengan pemko terkait pelaksanaan seleksi PPPK, sehingga seleksi dapat berjalan sesuai ketentuan. (*)