PARIAMAN, HARIANHALUAN.ID– Pemerintah Kota Pariaman menyelenggarakan musyawarah perencanaan pembangunan (musrenbang) Rencana Kerja Perangkat Daerah (RKPD) Tahun 2026 dan Forum Konsultasi Publik Ranwal RPJMD Tahun 2025-2029 sekaligus, di Aula Balai Kota, Senin (14/4).
Kendati digelar dalam waktu bersamaan, Wali Kota Pariaman, Yota Balad meminta, agar penyusunan RKPD dan RPJMD dilakukan secara cermat dan terintegrasi. Terutama menyangkut visi misi kepala daerah yang harus dimuat ke dalam dua dokumen rancangan tersebut.
“Musrenbang RKPD Tahun 2026 ini sengaja digabungkan dengan Forum Konsultasi Publik Ranwal RPJMD tahun 2025-2029. Tujuannya digabung, agar lebih efektif dan efisien karena penyusunan dua dokumen perencanaan memang secara jadwal dan tahapan beriringan waktunya,” kata Yota.
Ia berharap, dua kegiatan yang digabung ini tidak membatasi pembahasan yang lebih mendalam untuk kemajuan Kota Pariaman. Yota juga menilai bahwa kegiatan tersebut dapat dijadikan wadah bagi stakeholder agar sama-sama berkomitmen membangun Kota Tabuik melalui rasa kepedulian dan tanggung jawab yang tinggi.
“Semoga penggabungan kegiatan ini tidak mengurangi arti dan makna dari apa yang kita bahas dengan harapan kegiatan ini bisa menjadi media pembentukan komitmen seluruh stakeholder dalam keikutsertaan, kepedulian, dan rasa memiliki serta rasa tanggung jawab dalam pembangunan Kota Pariaman ke depan,” ujarnya.
Pembahasan RKPD dan Ranwal RPJMD merupakan momen yang sangat strategis bagi pemkp untuk mengkomunikasikan dan mengkoordinasikan rencana-rencana pembangunan lima tahun ke depan. Serta, mampu menerjemahkan visi misi, tujuan, sasaran, indikator kinerja, program unggulan serta permasalahan yang terjadi dan kemungkinan isu-isu strategis hingga tahun 2029 nanti.
“Penyusunan RKPD Tahun 2026 dan Ranwal RPJMD Tahun 2025-2029 ini harus lebih cermat dan terintegratif, kolaboratif, dan saling mengisi antara dua dokumen. Sebab, dokumen ini juga harus dipastikan visi misi dan program kerja Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah di dalamnya seperti yang sudah dimuat dalam dokumen perubahan RKPD tahun 2025,” terangnya.
Musrenbang RKPD 2026 dan Ranwal RPJMD 2025-2029 dimaksudkan untuk dapat menyaring aspirasi dari para peserta dan undangan yang hadir seperti memberikan saran. Tanggapan ataupun masukan yang bisa menambah lebih sempurnanya dalam penyusunan rancangan RKPD 2026 dan Ranwal 2025-2029.
Menutup sambutannya, Yota Balad menghimbau kepada semua pimpinan dan ASN serta seluruh stakeholder untuk bisa berpikir terbuka, memiliki visi ke depan, terintegratif dan inovatif agar optimalisasi secara kualitas dari kedua dokumen ini bisa tercapai. Ia berharap proses Musrenbang RKPD dan Ranwal RPJMD ini dapat berjalan dengan baik dan lancar.
Kegiatan tersebut langsung dipimpin oleh Wali Kota Pariaman Yota Balad didampingi Wakil Wali Kota Pariaman Mulyadi dan dihadiri oleh Pejabat Daerah, Forkopimda, Ketua TP PKK Kota Pariaman, Ketua GOW, Camat, Lurah dan Kepala Desa, tokoh masyarakat, dan utusan mahasiswa. (*)














