PARIAMAN, HARIANHALUAN.ID – Di tengah derasnya arus informasi dan tantangan kehidupan remaja masa kini, Forum Generasi Berencana (GenRe) Kota Pariaman hadir sebagai ruang aman dan wadah tumbuh bagi anak muda. Forum ini menjadi tempat remaja belajar, berdiskusi, dan mengembangkan diri agar tumbuh menjadi generasi yang sehat, cerdas, dan ceria.
Forum GenRe Kota Pariaman sudah terbentuk sejak tahun 2017, namun pada 2024 forum ini menata ulang arah geraknya melalui musyawarah cabang pembentukan pengurus baru. Di bawah kepemimpinan Muhammad Fauzi, seorang mahasiswa aktif Politeknik Negeri Padang, forum ini berkomitmen memperkuat sumber daya manusia sebagai langkah awal.
“Karena masih di awal masa kepengurusan, kami fokus dulu pada peningkatan SDM. Setiap pekan kami kumpul untuk diskusi isu remaja dan pelatihan anggota,” ujarnya.
Setelah penguatan internal berjalan, Forum GenRe mulai aktif turun ke masyarakat. Salah satu kegiatan yang rutin dilakukan adalah pemilihan Duta GenRe setiap tahun, yang berperan sebagai perpanjangan tangan forum dalam memberikan edukasi dan sosialisasi kepada masyarakat, terutama remaja sekolah.
Selain itu, Forum GenRe juga menggagas program GenRe Smart, yakni kegiatan edukatif ke sekolah-sekolah tentang remaja sehat, perencanaan masa depan, dan pola hidup bergizi. “Tahun ini fokus kami juga mendukung upaya pencegahan stunting melalui modul Genting yaitu Gerakan Orang Tua Asuh dan Cegah Stunting. Edukasi kami lakukan langsung ke sekolah-sekolah,” jelas Fauzi.
Di sisi lain, forum ini juga melakukan revitalisasi Pusat Informasi dan Konseling Remaja (PIK-R) di sekolah-sekolah yang sempat pasif. Kini, sebagian besar SMA dan SMK di Kota Pariaman kembali memiliki PIK aktif yang menjadi wadah berbagi dan konsultasi. “Kami bantu juga pengurusan SK PIK agar eksistensinya diakui secara resmi oleh sekolah,” ujar Fauzi.
Kegiatan Forum GenRe tak hanya fokus pada remaja perempuan. Melalui Gerakan Ayah Teladan, Fauzi dan timnya menyasar edukasi bagi remaja laki-laki untuk memahami peran penting ayah dalam keluarga.
“Kami ingin membentuk pandangan bahwa seorang ayah itu punya peran besar dalam pembentukan karakter anak. Itu harus ditanamkan sejak dini,” katanya.
Sebagai mahasiswa yang aktif di kampus sekaligus pemimpin organisasi remaja, Fauzi mengaku tantangan terbesarnya adalah menyatukan anggota dengan latar belakang berbeda. Namun, semangat kebersamaan menjadi kunci. “Kami ingin GenRe jadi rumah yang aman bagi remaja. Di sini semua bisa berpendapat dan berekspresi tanpa takut dihakimi,” ucapnya.
Bagi Fauzi, Forum GenRe bukan hanya wadah kegiatan, tetapi tempat belajar kehidupan. Melalui forum ini, para anggota belajar kepemimpinan, tanggung jawab, dan kepedulian sosial. Mereka juga menjadi mitra pemerintah dalam menyukseskan program pencegahan stunting dan pembangunan karakter remaja.
Dengan semangat “Generasi Muda Sehat, Cerdas, dan Ceria”, Forum GenRe Kota Pariaman terus menumbuhkan optimisme di kalangan remaja. Dari ruang diskusi kecil hingga aksi nyata di sekolah, langkah-langkah kecil mereka membuktikan bahwa perubahan besar bisa dimulai dari generasi muda yang peduli. (*)