PARIAMAN, HARIANHALUAN.ID—Pemerintah Kota (Pemko) Pariaman kembali menata pedagang kaki lima (PKL) di kawasan objek wisata Pantai Gandoriah setelah berakhirnya masa Pariaman Barayo Tahun 2023, Rabu (10/5).
Penataan PKL yang dipimpin langsung oleh Wali Kota Pariaman, Genius Umar dan Sekdako Pariaman, Yota Balad itu melibatkan Dinas Satpol PP dan Damkar Kota Pariaman, Dinas Perhubungan Pariaman, serta BPBD Kota Pariaman.
“Kami sengaja menata PKL di kawasan objek wisata setelah berakhirnya Pariaman Barayo, untuk mengatur kembali para pedagang sekaligus membuat pengunjung nyaman saat berada di lokasi wisata,” kata Genius.
Tidak hanya menata PKL, kegiatan kali ini sekaligus membersihkan area objek wisata. Mulai dari membersihkan sampah sampai merapikan pohon-pohon pelindung yang sudah mulai menghalangi pemandangan wisatawan.
“Kami tidak menghalangi pedagang untuk berjualan, namun kami hanya ingin merapikan agar masing-masing kios lebih terlihat jelas, karena bila tidak ditutupi terpal kios pun terlihat lebih bersih. Kalau lapak rapi dan bersih, secara tidak langsung pembeli akan betah untuk berbelanja, “ katanya.
Seperti diketahui, dalam rangka Idulfitri 1441 Hijriah, Pemko Pariaman menggelar Piaman Barayo mulai 23 April-7 Mei 2023 atau selama 15 hari. Selama kegiatan berlangsung, Pemko Pariaman telah memberikan izin melalui OPD terkait terhadap pedagang yang ingin berjualan di kawasan wisata dengan salah satu syarat tidak mengganggu fasilitas umum.
“Penataan ini tidak hanya dilakukan di kawasan objek wisata Pantai Gandoriah saja, namun di sepanjang pantai di Kota Pariaman. Untuk itu, kami imbau kepada selauruh pedagang, untuk mematuhi aturan yang berlaku sehingga saat dilakukan penataan, akan berjalan lancar dan aman,” tuturnya. (rel)