PARIAMAN, HARIANHALUAN.ID – Bekas Kapal Perang Teluk Bone 511 yang terdampar di bibir Pantai Pauh, Kota Pariaman, menjadi daya tarik baru bagi wisatawan. Selama libur Lebaran, tidak sedikit pengunjung datang untuk menghilangkan rasa penasaran terhadap kapal raksasa itu.
Menurut pantauan Haluan, wisatawan yang menyambangi Pantai Pauh ramai melakukan swafoto dengan latar belakang Kapal Perang Teluk Bone 511. Pengunjung yang datang bervariasi, mulai dari muda-mudi hingga rombongan satu keluarga.
Salah seorang pengunjung, Ana mengatakan, ia baru kali ini menyaksikan hamparan kapal raksasa di tepi pantai. Menurutnya, penampakan kapal yang sudah tua terlihat begitu antik dan cocok menjadi objek foto.
“Hari ini pergi bersama teman. Kami mengambil beberapa foto diri dengan latar kapal yang hasilnya sangat cantik dan terkesan estetik,” katanya kepada Haluan, Sabtu (13/4/2024).
Pengunjung lain, Putri mengatakan, ia sudah lama mendengar kabar bahwa kapal perang yang terpakir di perairan Pantai Pauh terseret ombak hingga ke bibir pantai. Ia memanfaatkan momen libur Lebaran untuk mengajak anaknya bermain pasir sekaligus menyaksikan hamparan kapal raksasa.
“Sebelumnya sudah ada baca berita kalau kapal perang ini terhampar ke tepi pantai. Tapi baru sekarang bisa melihat langsung bentuk kapal perang yang sering disebut-sebut itu,” ujarnya.