Pihaknya pada 2025 ini akan membentuk kelompok siaga bencana di 90 nagari yang ada. Karena akan sangat bermanfaat bagi penanganan bencana di tingkat nagari.
“Saat ini baru ada dua nagari (desa) yang memiliki kelompok siaga bencana, yakni di Nagari Sinuruik, Kecamatan Talamau, dan Nagari Aia Gadang, Kecamatan Pasaman,” katanya.
Selain itu, juga akan meningkatkan edukasi mitigasi bencana kepada masyarakat terutama di daerah pesisir. “Daerah pesisir kita diantaranya Sasak Ranah Pasisia, Sikilang, Sikabau, Mandiangin, dan Air Bangis,” katanya. (*)