“Apalagi untuk di Nagari Lingkuang Aua Bandarejo ini sudah ada TK Al Munawwarah. Sehingga anak anak bisa kita sekolahkan di sini. Jika ada di sini ngapain lagi kita cari TK keluar dari Nagari Lingkuang Aua Bandarejo,”katanya.
Ia juga meminta orang tua untuk menjadi contoh bagi anaknya di rumah. Salah satunya tentang penggunaan HP. Karena HP saat ini sangat besar pengaruhnya.
Sementara itu, Ketua Pokja Samsul Bahri menyampaikan bahwa TK Al Munawwarah sudah maju karena adanya sinergi antara pemerintah nagari dengan pendidikan. Sebab salah satu majunya pendidikan kolaborasi yang baik.
“Bisa saya sampaikan bahwa anak kita usia 3-6 tahun berjumlah 33 ribu lebih. Namun hanya masuk PAUD 10 ribuan saja. Sedangkan yang tidak sekolah 20 ribuan lebih tidak mengenyam pendidikan PAUD. Sehingga kita perlu punya kesadaran untuk mengantarkan anak kita ke PAUD dan terwujudlah wajib belajar 13 tahun itu,”katanya. (*)
