PASBAR, HARIANHALUAN.ID– Kepala Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Pratama Bukittinggi Cholid Mawardi menyambangi Bupati Pasaman Barat Yulianto guna membahas tentang pendapatan pajak dan peluang sumber pajak, Rabu (22/10).
Menurut Cholid Mawardi Kepala KPP Bukittinggi, Pasaman Barat memberikan kontribusi untuk penerimaan negara sektor pajak sebesar Rp280 miliar pada tahun 2024.
“Namun besarnya pendapatan pajak tersebut kami pikir masih perlu digali lagi karena nanti pajak yang diterima itu akan dikembalikan ke daerah apakah berupa berupa transfer daerah atau seperti Dana Bagi Hasil Sawit atau yang disebut DBH sawit,”katanya.
Ia menambahkan, kedatanganya dan rombongan untuk menyampaikan peluang lain yang mungkin bisa dijadikan pendapatan daerah seperti CV pengumpul sawit.
“Apalagi Pasbar cukup potensial untuk itu, peron peron sawit itu kan cukup banyak,”ucapnya.
Sementara itu, Bupati Pasbar Yulianto yang didampingi oleh Sekda, Kepala BKAD, Kepala Bapenda, Inspektur, Kadisbunnak dan kadis DPMPTSP menerima kunjungan dengan hati yang terbuka.
Dikatakannya sinergitas pemerintah daerah dan kantor pajak dalam rmeningkatkan penerimaan pajak negara dan pajak daerah sangat perlu dibicarakan.
Ia menyampaikan apresiasi yang besar terkait kunjungan dari Kepala Kantor KPP Pratama bukit tinggi dalam upaya meningkatkan penerimaan negara dan daerah.
“Apalagi dengan kondisi transfer keuangan daerah yang turun saat ini kita butuh peningkatan penerimaan daerah. Mudah2an kerja sama ini dapat meningkatkan penerimaan daerah ke depannya,”ujarnya.
Dalam diskusi banyak hal yang dibahas termasuk peluang-peluang peningkatan pajak daerah baik dari segi peningkatan penerimaan negara yang akan berimbas peningkatan DAU.
Juga dibahas peluang- peluang peningkatan pajak daerah dengan kerja sama bersama kantor pajak. (*)
