Teks foto : Panitia kurban di salah satu masjid di Kabupaten Pasaman Barat. Osniwati
PASBAR, HARIANHALUAN.ID — Sebanyak 2.073 hewan kurban di Kabupaten Pasaman Barat pada idul Adha 1445 Hijriah yang tersebar di 11 kecamatan.
Bupati Pasaman Barat (Pasbar) Hamsuardi mengatakan bahwa data sementara (Senin, 17/6) yang diperoleh 2.073 ekor itu terdiri dari sapi 1.900 ekor, kerbau 36 ekor dan kambing 137 ekor.
Menurutnya, pemotongan hewan kurban itu juga diawali oleh petugas kesehatan hewan sehingga tidak ada hewan kurban yang dalam keadaan sakit dipotong.
Ia juga mengimbau pada masyarakat agar meningkatkan waspada ketika ingin ke tempat wisata karena saat ini cuaca ekstrem.
“Kepada seluruh warga khusus kepada para perantau yang pulang. Kami menghimbau agar meningkatkan kewaspadaan. Cuaca yang masih tergolong sangat ekstrem ini wilayah Pasaman Barat banyak yang rawan banjir dan longsor,” katanya.
Diakhir sambutannya, Ia juga memaparkan kondisi terkini Pasbar diantaranya bahwa Pasbar masih menghadapi permasalahan kemiskinan, stunting serta inflasi yang cukup tinggi.
Ia meminta masyarakat agar menanam sayur dan kebutuhan pangan lainnya seperti bawang serta beternak ayam sebab kebutuhan ayam maupun telur setiap harinya sangat tinggi.
Selain itu, Bupati Hamsuardi juga menjelaskan persoalan yang dihadapi oleh Kabupaten Pasaman Barat saat ini cukup kompleks terutama persoalan sosial dan kenakalan remaja.
“Banyak persoalan yang sedang kita hadapi. Beberapa waktu lalu, masih ada masyarakat kita yang mengeluhkan balap liar yang dilakukan oleh anak-anak kita disekitar jalur 32. Pengedaran narkoba dan kenakalan remaja lainnya yang harus kita ingatkan terus menerus. Sungai kita dibeberapa daerah sangat rawan buaya, masih ada kafe-kafe yang mempekerjakan wanita pemandu karaoke dan lain sebagainya. Semua ini harus kita berantas, agar Pasbar terhindar dari hal-hal yang buruk”, ungkap Bupati Hamsuardi.(*)