“Melalui seleksi ini, dua hal yang sangat diharapkan, yaitu pertama lahirnya qori dan qoriah hafiz dan hafizah yang mewakili Pasaman untuk berlomba, dan yang kedua diharapkan kepada tim seleksi agar profesional dalam memilih, karena mereka ini adalah wakil kita untuk Pasaman yang kita cintai. Jangan ada memilih seseorang karena unsur kedekatan,” katanya.
Sementara Bupati Welly Suheri mengucapkan terima kasih dan dukungan atas acara tersebut. Welly Suhery mengimbau kepada para peserta seleksi, agar mengikutinya dengan menampilkan kemampuan terbaik.
“Siapa yang terpilih nanti, kepada merekalah kami titipkan mewakili Kabupaten Pasaman,” sebutnya.
Ia juga mengatakan, bagi yang belum terpilih, jangan berkecil hati, pasti masih ada kesempatan lain nantinya. Jangan lupa berdoa dan mintalah dukungan kepada guru dan orang tua. Kepada tim seleksi, saya berharap agar dapat menjunjung tinggi profesionalisme dan objektivitas dalam melaksanakan tugas.
Karena menurut Welly Suhery, Profesionalisme akan melahirkan khafilah Kabupaten Pasaman yang berkualitas, sedangkan objektivitas adalah merupakan marwah seorang pengadil yang tidak hanya akan dipertanggungjawabkan di dunia tapi juga dihadapan Tuhan kelak, sehingga apa yang diharapkan dapat terwujud. (*)