Diramaikan 125 Pedagang, Pasar Ramadan Gerakkan UMKM Payakumbuh

Teks foto: Sebanyak 125 pedagang meramaikan Pasar Pabukoan Payakumbuh yang diresmikan oleh Wakil Wali Kota Payakumbuh, Elzadaswarman pada Sabtu (1/3).DADANG

PAYAKUMBUH, HARIANHALUAN.ID — Sebanyak 125 pedagang meramaikan Pasar Pabukoan Payakumbuh yang diresmikan oleh Wakil Wali Kota Payakumbuh, Elzadaswarman pada Sabtu (1/3).

Ratusan pedagang itu menyajikan 35 varian produk makanan dan minuman dan siap meramaikan pasar yang berlangsung selama bulan Ramadan ini.

Wakil Wali Kota Elzadaswarman menegaskan, Pasar Pabukoan merupakan salah satu ciri khas Kota Payakumbuh setiap Ramadan.

Ini bukan hanya sekadar kegembiraan menyambut Ramadan, tetapi juga menjadi ajang untuk menggerakkan ekonomi masyarakat, terutama pelaku UMKM.

“Kami berharap para pedagang selalu memperhatikan kualitas rasa, kemasan, serta kebersihan makanan dan tempat berjualan,” ujar Elzadaswarman.

Untuk memastikan keamanan pangan, Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) menempatkan mobil laboratorium keliling di lokasi pasar guna mengawasi produk makanan yang dijual.

Hal ini bertujuan memberikan jaminan kesehatan bagi masyarakat yang membeli takjil dan hidangan berbuka puasa.

Selain itu, ia juga mengingatkan agar pedagang dan pengunjung menjaga kebersihan lingkungan pasar.

“Jangan sampai sampah di Pasar Pabukoan menjadi masalah baru. Selain itu, perhatikan juga aspek keamanan, baik bagi penjual maupun pembeli,” tambahnya.

Sedangkan Ketua DPRD Kota Payakumbuh, Wirman Putra, mengapresiasi terhadap upaya pemerintah daerah dalam menyediakan fasilitas yang nyaman bagi pedagang dan masyarakat.

“Pasar Pabukoan ini bukan sekadar tempat berjualan, tetapi juga bagian dari budaya dan tradisi Ramadan di Payakumbuh. Kami di DPRD mendukung penuh inisiatif ini, karena berdampak langsung terhadap perekonomian masyarakat, khususnya para pelaku UMKM,” ujar Wirman Putra.

Wirman juga berharap pasar ini dikelola dengan baik, sehingga bisa menjadi ikon yang semakin berkembang setiap tahunnya.

Dengan adanya Pasar Pabukoan, politisi Golkar itu harap ekonomi masyarakat, khususnya pedagang kecil, dapat meningkat selama Ramadan, sekaligus menjaga tradisi kuliner khas Payakumbuh tetap lestari. (*)

Exit mobile version