PAYAKUMBUH, HARIANHALUAN.ID — Ramadan tahun ini, Pemko Payakumbuh kembali membuka pasa pabukoan. Rencananya, pasa pabukoan tersebut didirikan pusat kota, persisnya jalan sepanjang kampung Cino.
Pemko Payakumbuh melalui Kepala Dinas Perdagangan dan UMKM Faisal mengatakan, pasa pabukoan tersebut dibuka dengan fasilitas sebanyak 130 lapak pedagang.
“Lapak untuk pasa pabukoan sudah penuh. Sekarang sedang melakukan lotting penempatan pedagang di pasa pabukoan,” ujar Faisal pada Selasa (14/3) siang.
Kepala Dinas Perdagangan dan UMKM itu menegaskan, di pasa pabukoan Payakumbuh tersebut sangat transparan terutama soal kontribusi pedagang kepada daerah.
“Kita hanya memungut restribusi resmi untuk kebersihan, K3 serta biaya listrik. Pasa pabukoan yang dikelola memang menghindari pungutan-pungutan yang tidak jelas sehingga sangat membebankan kepada pedagang,” katanya lagi.
Selain pasa pabukoan di pusat kota, Faisal mengatakan, ada sekitar 7 hingga 9 pasa pabukoan yang tersebar di sekitar Kota Payakumbuh. Itupun dikelola secara swadaya oleh masyarakat di kelurahan. (ddg)