PAYAKUMBUH, HARIANHALUAN.ID – Terkait dengan masa siaga darurat bencana, BPBD Kota Payakumbuh menyiapkan seluruh personelnya dalam kesiapsiagaan bencana. Hal tersebut dilakukan dengan melaksanakan pembinaan kapasitas personel khususnya penyelamatan diri dan korban banjir melalui gelar Latihan Water Rescue.
Bertempat di Sungai Batang Agam, Kelurahan Tanjung Pauh Kecamatan Payakumbuh Barat dilaksanakan water rescue yang diikuti puluhan personel satgas penanggulangan bencana BPBD Kota Payakumbuh dengan media pelatihan yaitu perahu rescue dan tali penyelamatan saat korban di air akibat banjir.
Hal itu dilakukan mengingat sebagian besar kota di Indonesia seperti Payakumbuh atau kota yang padat berada di jalur sabuk Gunung Api dan juga rentan terhadap banjir, baik banjir bandang atau genangan. Memerlukan strategi penanganan bencana yang efektif cepat tepat agar meminimalisir dampak korban dari bencana bilamana terjadi.
Kepala Pelaksana (Kalaksa) BPBD Kota Payakumbuh Erizon menjelaskan bahwa kegiatan tersebut dilaksanakan guna mengasah kemampuan tim penanggulan bencana BPBD Kota Payakumbuh dalam melakukan penyelamatan.
“Sehingga bisa mengasah teknik penyelamatan agar menjadi lebih baik dan siap dalam menghadapi bencana serta dapat menyelamatkan sebanyak mungkin korban di lapangan,” ungkap Erizon, Jumat (24/3) lalu. (tfk)