HARIANHALUAN.ID – Gubernur Sumbar Mahyeldi hari ini, Rabu (10/5) direncanakan membuka TNI Manunggal Masuk Desa (TMMD) ke- 116 yang dipusatkan di Nagari Sitanang, Kecamatan Lareh Sago Halaban.
Guna memastikan kesiapan upacara pembukaan TMMD ke-116 Tahun 2023 tersebut, personel Kodim 0306/50 kota melaksanakan upacara gladi kotor di lapangan sepak bola Padang Cubadak Nagari Sitanang Kecamatan Lareh Sago Halaban, Selasa (9/5).
Tampak sejumlah personel baik dari jajaran TNI Kodim 0306/50 Kota maupun instansi terkait, begitu serius melakukan sejumlah persiapan termasuk menggelar gladi kotor pelaksanaan upacara pembukaan TMMD. Terik matahari tidak menyurutkan semangat mereka.
Komandan Kodim 0306/50 Kota Letkol Inf Mochammad Denny Nurcahyono SH, M Han yang terjun langsung ke lapangan dengan didampingi perwira jajaran berharap, dengan dilaksanakannya gladi upacara ini, nantinya tidak ada kesalahan dalam agenda yang direncana, sehingga berjalan sesuai yang diharapkan.
“Dengan melaksanakan gladi terlebih dahulu, diharapkan saat pelaksanaannya nanti tidak banyak mengalami kesalahan. Walaupun sekali gladi tapi hasilnya bagus, ya langsung istirahat, begitu sebaliknya. Tapi saya yakin, anggota saya akan siap melaksanakan upacara TMMD, “pungkas Dandim.
Dandim meminta seluruh instansi serta masyarakat ikut mendukung agar suksesnya pelaksanaan TMMD ke- 116 Kodim 0306/50 Kota tersebut. TMMD ke- 116 Kodim 0306/50 Kota dilaksanakan di dua nagari, yakni Nagari Sitanang dan Nagari Ampalu.
Program kegiatan TMMD itu, utamanya adalah membuka ruas jalan yang menghubungkan Nagari Sitanang dengan Nagari Ampalu. Panjang jalan yang akan dibuka sepanjang 8.200 dengan membuka jalan baru sepanjang 4.500 m, pelebaran jalan di Ampalu 1.200 meter, dan di Sitanang sepanjang 2.500 meter.
Wali Nagari Sitanang Hardison Datuak Tuhalir, menyampaikan, sangat berterimakasih dan siap mendukung kegiatan TMMD ke- 116. Ia menjamin, setiap harinya akan mengerahkan warga untuk membantu prajurit TNI dalam melaksanakan kegiatan yang sangat bermanfaat tersebut.
Ia mengatakan, pembukaan akses jalan baru tersebut, nantinya sangat bermanfaat banyak terutama bagi kedua nagari, Sitanang dan Ampalu. Diantaranya bisa memangkas perjalanan warga ke ibu kota kabupaten di Sarilamak sepanjang 25 KM dengan melewati akses jalan TMMD dibandingkan harus berputar melewati jalan utama Halaban Gaduik.
Kemudian, dengan adanya akses baru tersebut, berdampak positif terhadap perekonomian warga setempat. Hasil-hasil pertanian masyarakat akan lebih mudah untuk diangkut serta tumbuhnya usaha-usaha kreatif masyarakat.
Sedangkan Wali Nagari Ampalu Asrizal mengatakan, sebenarnya, TMMD di dua nagari tersebut sudah bertahun-tahun diidam-idamkan warga setempat. Karena berbagai faktor baru tahun ini bisa terwujud. Pelaksanaan TMMD di Ampalu-Sitanang, yaitu berupa pembukaan akses jalan baru sebagai penghubung kedua nagari.
“Sudah lama warga kami mengharapkan TMMD bisa terlaksana. Alhamdulillah tahun ini terealisasi. TMMD berupa pembukaan jalan baru antara Ampalu-Sitanang. Kami sangat mendukung terlaksananya TMMD ini. Bagi warga Ampalu, adanya TMMD sangat bermanfaat banyak,” katanya.
Untuk kondisi saat ini, ujarnya lagi, akses pada TMMD hanyalah akses jalan setapak. Tidak bisa dilintasi oleh kendaraan roda empat.
“Kepada Bapak Danrem 032/Bukit Barisan, Bapak Dandim 0306/50 Kota, Bapak Bupati Lima Puluh Kota kami berharap banyak, TMMD 2023 terlaksana sukses di Nagari Ampalu. Seluruh masyarakat mendukung program baik ini. Insha Allah,” ujar Asrizal lagi. (*)