HARIANHALUAN.ID – Hari pertama masuk kerja, Komandan Kodim (Dandim) 0306/50 Kota Letkol Inf Adri Asmara Yudha langsung bergerak. Perwira dua melati itu mendukung percepatan penanganan stunting yang dilakukan oleh pemerintah daerah setempat.
“Stunting menjadi prioritas TNI, khususnya di jajaran TNI AD dalam membantu pemerintah mengatasi penurunan angka stunting di Indonesia, termasuk di wilayah Kota Payakumbuh,” ujar Letkol Inf Adri Asmara Yudha di Balai Kota Payakumbuh, Senin (19/6) pagi.
Ia menuturkan, stunting adalah masalah gizi kronis akibat kurangnya asupan gizi dalam jangka waktu panjang. Sehingga pertumbuhan pada anak jadi terhambat, lebih rendah di banding anak usianya.
“Upaya penurunan stunting memerlukan pendekatan yang menyeluruh, serta pemberian gizi seimbang untuk mengatasi penyebabnya secara langsung,” ujarnya.
Ditegaskannya, TNI AD melalui seluruh jajaran termasuk Kodim 0306/50 Kota telah melakukan upaya penurunan stunting dengan melaksanakan pendampingan dan sosialisasi kepada ibu hamil dan para orang tua yang mempunyai balita melalui kegiatan Posyandu.
“Kodim 0306/50 Kota sangat mendukung program percepatan penurunan stunting di wilayah Kota Payakumbuh, dengan mengoptimalkan peran para Babinsa di wilayah dalam memantau perkembangan stunting di wilayah binaan masing masing, “katanya.
Lebih jauh ia meminta pada masyarakat, untuk membudayakan hidup bersih dan sehat, serta memperhatikan gizi seimbang kepada ibu hamil dan anak balita untuk mencegah stunting.
Dengan kehadiran personel TNI di lapangan, Dandim 0306/50 Kota Letkol Inf Adri Asmara Yudha berharap bisa membantu pemerintah dalam penurunan stunting. (*)