Apalagi pendaftaran dilakukan secara online melalui sistem aplikasi. Pendaftaran saling terkoneksi dengan Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP).
Kemudian, Dipa menjelaskan, dari 27 pasang yang nanti terseleksi, tiga pasang dengan nilai rangking tertinggi berhak mengikuti seleksi sebagai calon paskibraka tingkat provinsi.
Baru tahun ini seleksi anggota paskibraka dilakukan oleh Kantor Kesbangpol. Dulu, seleksi ini berada di bawah naungan Kepemudaan Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga.
“Mudah-mudahan nanti ada anak dari Kota Payakumbuh terpilih sebagai paskibraka nasional,” ujarnya lagi. (*)