Pesisir Selatan Bangun Jembatan Wisata Pantai Carocok untuk Cegah Pemalakan dan Pungli

Bupati Pessel, Rusma Yul Anwar meletakkan batu pertama pembangunan Jembatan Wisata Pantai Carocok, Painan, Senin (24/7). IST

PESSEL, HARIANHALUAN.ID — Bupati Pesisir Selatan (Pessel), Rusma Yul Anwar menghadiri Peletakan Batu Pertama pembangunan Jembatan Wisata Pantai Carocok, Painan, Senin (24/7). Dalam sambutannya, Rusma Yul Anwar mengatakan, Pantai Carocok akan terus dibenahi, yang akan dimulai dengan pembangunan Jembatan Wisata Carocok.

Ia mengatakan, pihaknya akan mengembalikan citra Pantai Carocok menjadi tempat wisata yang nyaman, aman, dan berkesan bagi siapa pun yang mengunjungi Pantai Corocok. “Kami tidak ingin lagi ada orang melakukan pemalakan-pemalakan di kawasan Pantai Carocok ini. Kami akan minta bantu kepada penegak hukum untuk mengatasi hal itu,” katanya.

Ia melanjutkan, pembangunan jembatan ini bertujuan untuk menertibkan semua ketidakpatuhan, semua yang merasa jagoan, dan semua yang melakukan pungutan liar. Oleh karena itu, pihaknya membangun satu pintu masuk kawasan Pantai Carocok.

“Pemagaran kawasan Pantai Carocok bukan untuk menyampingkan masyarakat, bukan menyampingkan mereka yang beraktivitas untuk mengembangkan ekonominya, tapi kami akan memberi akses dengan prasarana yang ada di dalamnya,” ujarnya.

Kepala Dinas PUPR Pessel, Devitra Samsu Radini mengatakan, kegiatan ini dikerjakan dengan anggaran Dinas PUPR tahun 2023 melalui Dana Alokasi Umum (DAU) dengan total dana sebesar Rp7,50 miliar.

Ia melanjutkan, pekerjaan ini direncanakan dalam dua tahun anggaran secara bertahap, yaitu tahun 2023 untuk bangunan bawah jembatan dengan anggaran Rp2,30 miliar dan sisanya tahun 2024 untuk bangunan atas.

Ia menambahkan, jembatan ini memakai balok girder 2 dengan bentang 40 meter, dengan plat lantai kombinas beton bertulang dan lantai kaca. Oprit jembatan terdiri dari 2 model untuk pengguna sepeda dan tangga untuk pejalan kaki masing-masing lebar 1,50 meter. “Jembatan ini hanya dapat dilalui oleh pejalan kaki dan akses untuk disabilitas dengan dilengkapi spot-spot foto yang menarik dengan hashtag Pasisia Rancak,” katanya.

Ia juga mengatakan, bangunan ini adalah fasilitas pendukung aksesibilitas masuk dan keluar area wisata Pantai Carocok Painan yang akan mengatur alur pengunjung wisata agar teratur dan nyaman yang secara langsung akan menertibkan pola pengambilan tiket masuk. “Dengan demikian akan meningkatkan pendapatan asli daerah. Mari kita dukung bersama program pembangunan ini untuk kemajuan daerah,” tuturnya. (h/rel/dan)

Exit mobile version