Pessel Targetkan Perekaman KTP-el Tuntas Sebelum Tutup Tahun

Salah seorang warga Kabupaten Pessel melakukan perekaman KTP-el baru, beberapa waktu lalu. IST

PESSEL, HARIANHALUAN.ID — Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) Kabupaten Pesisir Selatan (Pessel), Evafauza Yuliasman menegaskan kepada semua Unit Kerja Lapangan (UKL) Dukcapil untuk bisa menuntaskan perekaman Kartu Tanda Penduduk elektronik (KTP-el) bagi pemilih pemula.

Hal itu dia tegaskan agar masyarakat yang akan memasuki usia 17 tahun pada Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 nanti tidak kehilangan hak pilihnya.

“Sebab dengan tuntasnya perekaman KTP-el terutama terhadap remaja yang akan memasuki umur 17 tahun pada Pemilu 2024 nanti, agar tidak kehilangan hak suaranya. Makanya semua UKL Dukcapil saya minta untuk menuntaskan target perekamannya terhadap pemilih pemula ini,” katanya, kemarin.

Ditambahkannya bahwa selain bertujuan agar tidak hilang hak pilih pada Pemilu 2024, dengan memiliki identitas diri berupa KTP-el itu masyarakat juga tidak akan mengalami keterkendalaan dalam mendapatkan berbagai pelayanan publik.

“Kepemilikan dokumen kependudukan seperti KTP-el juga akan memudahkan kita dalam mendapatkan berbagai layanan publik. Seperti untuk menjadi peserta BPJS Kesehatan, urusan perbankan, pendidikan, dan lain sebagainya,” kata Evafauza.

Oleh karenanya, dia tidak henti-hentinya mendorong masyarakat yang belum melakukan perekaman untuk datang ke kantor UKL di setiap kecamatan. “Sebab, melalui upaya itu akan tercipta masyarakat sadar administrasi kependudukan di daerah ini,” ujarnya.

Pencapaian target perekaman KTP-el bagi pemilih pemula itu ternyata juga terus dilakukan oleh UKL Dukcapil Kecamatan IV Jurai. UKL Dukcapil Kecamatan IV Jurai saat ini juga terus melakukan kegiatan pencapaian target kinerja perekaman KTP-el bagi pemilih pemula.

“Kami optimis target 100 persen ini akan bisa tercapai menjelang akhir tahun 2023 ini,” kata penanggung jawab UKL Dukcapil Kecamatan IV Jurai, Rini Nofrita. 

Dijelaskannya bahwa perekaman KTP-el itu tidak saja dilakukannya di kantor UKL Dukcapil kecamatan. Tapi juga turun langsung ke sekolah-sekolah. “Bahkan kami juga membuka pelayanan kepada masyarakat secara umum setiap kali turun ke sekolah-sekolah tersebut,” ujarnya. (h/rel)

Exit mobile version