SAWAHLUNTO, HARIANHALUAN.ID – Upaya meningkatkan produktivitas pertanian di Desa Batu Tanjung, Kecamatan Talawi, berbuah manis. Pembangunan saluran irigasi melalui program Percepatan Peningkatan Tata Guna Air Irigasi (P3-TGAI) yang dikerjakan sejak 6 Agustus 2025 kini telah rampung dan siap dimanfaatkan petani.
Kepala Desa Batu Tanjung, Marwan, menegaskan bahwa keberadaan irigasi baru ini menjadi jawaban atas kebutuhan air yang selama ini kerap menjadi kendala.
“Dengan adanya saluran irigasi yang sudah selesai dibangun, aliran air ke sawah warga menjadi lancar. Lahan pertanian lebih produktif, dan kami berharap hasil panen ke depan meningkat signifikan,” ujarnya, Kamis (25/9/2025).
Proyek pembangunan dilakukan di kawasan P3A Sungai Nyie, Dusun Panjaringan. Ruang lingkup pekerjaan meliputi pembangunan saluran sepanjang 295 meter dan konstruksi dam sepanjang 32 meter.
Infrastruktur tersebut dirancang untuk mengairi sawah masyarakat seluas 20 hektare yang sebelumnya bergantung pada aliran air tadah hujan. Pembangunan ini menghabiskan anggaran Rp195 juta, yang bersumber dari APBN melalui skema P3-TGAI Kementerian PUPR (Direktorat Jenderal Sumber Daya Air).
Selain hasil fisik berupa jaringan irigasi, program ini juga membawa manfaat sosial karena menggunakan pendekatan padat karya tunai. Warga desa setempat dilibatkan langsung dalam pengerjaan, sehingga selain mempercepat pembangunan juga menambah penghasilan masyarakat.
Camat Talawi, Ucak Hardian, menyampaikan apresiasi atas selesainya pekerjaan tersebut.
