SOLOK SELATAN, HARIANHALUAN.ID – Suasana penuh semarak sekaligus khidmat mewarnai pawai budaya Maarak Bungo Lamang yang digelar Sekolah Dasar Islam Terpadu (SDIT) Marhamah, Kamis (4/9/2025). Sebanyak 386 siswa dari kelas 1 hingga 6, didampingi 33 guru, tampil memeriahkan tradisi khas Minangkabau yang erat kaitannya dengan peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW.
Kegiatan ini semakin semarak dengan kehadiran kelompok Dikui/Penyair Shalawat Nabi, grup kasidah, serta drumband SDIT Marhamah yang mengiringi perjalanan para siswa.
Kepala SDIT Marhamah melalui Wakasis Syovia Lolita menyampaikan, tujuan utama mengikutsertakan siswa dalam kegiatan budaya ini bukan semata untuk meramaikan perayaan, tetapi juga untuk menanamkan nilai-nilai karakter sejak dini.
“Melalui Maarak Bungo Lamang, anak-anak belajar tentang warisan leluhur, disiplin, kerja sama, hingga rasa bangga terhadap identitas budaya dan agama yang mereka anut,” ujarnya.
Dengan melibatkan anak-anak, SDIT Marhamah berharap generasi muda dapat memahami bahwa Islam dan budaya lokal bisa berjalan seiring, saling memperkaya, dan memperkuat jati diri bangsa.
Lebih dari sekadar pawai, kegiatan ini menjadi ruang belajar holistik bagi siswa. Mulai dari sejarah, seni, hingga nilai sosial yang tidak hanya mereka temukan di dalam kelas.
Inil menjadi salah satu cara SDIT Marhamah Solok Selatan dalam menghadirkan pembelajaran kontekstual, agar anak-anak tumbuh dengan karakter kuat, cinta tradisi, dan tetap berpegang pada nilai Islami.
Dengan partisipasi besar dari siswa, guru, dan masyarakat, SDIT Marhamah Solok Selatan sekali lagi membuktikan diri sebagai sekolah yang tidak hanya fokus pada akademik, tetapi juga pengembangan karakter dan pelestarian budaya Islami Minangkabau. (*)