Gelar Musrenbang 2024, Khairunas: Jemput Langsung Aspirasi Masyarakat

Musrenbang

Masyarakat dan pemerintahan kecamatan di Sangir Jujuan menyambut kedatangan Bupati dan Wabup Solsel, serta Ketua DPRD Solsel dalam rangka Musrenbang 2024 di Kantor Camat Sangir Jujuan, Selasa (14/2/2023). IST

HARIANHALUAN.ID – Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) tahun 2024 tingkat kecamatan di Kabupaten Solok Selatan telah dmulai pada pekan ini. Musrenbang pertama dilakukan di Kecamatan Sangir Jujuan, yang dibuka langsung oleh Bupati Khairunas.

Khairunas mengatakan, musrenbang ini ditujukan untuk mendapatkan partisipasi masyarakat dalam pembangunan kabupaten melalui aspirasi yang disampaikan. Selain masukan untuk pembangunan, diperlukan juga partisipasi dalam mencari jalan keluar dalam penyelenggaraan perencanaan tersebut.

“Pelaksanaan musrenbang tingkat kecamatan ini merupakan salah satu upaya partisipatif yang dilakukan untuk menghimpun dan menggali informasi dari aspirasi masyarakat dalam penyusunan dokumen perencanaan daerah. Pada hari ini, kami Bupati dan Wakil Bupati Solok Selatan (Solsel) beserta jajaran menjemput langsung aspirasi tersebut,” katanya di Kantor Camat Sangir Jujuan.

Untuk Kecamatan Sangir Jujuan sendiri, upaya pembangunan yang telah dilakukan pemerintah mulai dari pelebaran Jalan Bukit Buntang dengan anggaran sebesar Rp6 miliar. Saat ini, sudah masuk dalam proses lelang dan diharapkan bisa cepat dikerjakan.

Selanjutnya, pembangunan jalan tembus Solok Selatan–Dharmasraya ruas Jalan Sungai Sungkai-Sungai Rumbai. Pembangunan jalan ini dilakukan dengan menggandeng pemerintah pusat dan provinsi.

“Jika jalan ini tembus, tentu akan berdampak positif terhadap kesejahteraan dan perekonomian masyarakat Solok Selatan, khususnya masyarakat Kecamatan Sangir Jujuan nantinya,” ujarnya.

Jelang akhir tahun 2022, pemerintah juga telah mengoperasikan Rumah Sakit Pratama yang sedang dalam proses untuk naik ke Tipe D menuju rumah sakit spesialis.

Pada kesempatan yang sama, Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Solok Selatan, Zigo Rolanda mengatakan, dalam pembangunan daerah tidak terlepas dari peran serta masyarakat dan pihak terkait lainnya. Mengingat keterbatasan fiskal, diperlukan berbagai upaya untuk mencari solusi dalam penyelesaian permasalahan pembangunan tersebut.

“Dari situ juga pemerintah daerah tidak hanya menampung usulan dari masyarakat saja, tapi juga menggali potensi pada masyarakat. Kita berharap dengan terlaksananya musrenbang di kecamatan ini, maka pembangunan di Solok Selatan bisa berjalan lebih baik, lancar dan tepat sasaran meski dengan kemampuan keuangan terbatas, namun dapat tetap bermanfaat,” katanya mengharapkan.

Sementara itu, Camat Sangir Jujuan, Elfi Hendri juga mengharapkan dengan terlaksananya musrenbang tingkat kecamatan ini akan didapatkan kesepakatan mengenai prioritas pembangunan wilayah di kecamatan tersebut. (*)

Exit mobile version