Pemkab Solok Selatan Kucurkan Lagi Rp3,6 Miliar untuk Pembangunan Jalan di Nagari Simancuang

Pemkab ‘Guyur’ Simancuang Rp 3,6 M Buat Bangun Jalan Tahun Ini

HARIANHALUAN.id – Pemerintah Kabupaten Solok Selatan menganggarkan dana senilai Rp3,6 miliar untuk peningkatan jalan Simancuang, Alam Pauh Duo, Kecamatan Pauh Duo tahun 2023. Peningkatan jalan tersebut merupakan kelanjutan dari pembangunan tahun sebelumnya.

Bupati Solok Selatan H. Khairunas mengatakan saat ini infrastruktur di daerah itu sudah semakin meningkat dalam waktu dua tahun terakhir dan bisa dinikmati oleh masyarakat.

“Kami ingin menghadirkan pemerintah di tengah-tengah masyarakat, sehingga kami senantiasa dapat mendengar dan melihat apa yang dibutuhkan oleh masyarakat. Tahun lalu kami menghadiri Mambantai Kabau Nan Gadang, jalannya masih tanah dan berbatu. Alhamdulillah berkat doa dan dukungan kita semua, infrastruktur jalan di Jorong Simancuang ini sudah ditingkatkan dan dinikmati oleh masyarakat,” kata Khairunas dalam acara Mambantai Kabau Nan Gadang di daerah tersebut, Rabu (23/08/2023).

Rincian untuk dana Rp3,6 miliar tersebut yakni senilai Rp2,4 miliar untuk peningkatan jalan Sungai Kapua-Simancuang dan sisanya Rp 1,2 miliar untuk peningkatan jalan Sungai Siriah-Simancuang.

Sedangkan pada tahun sebelumnya pemerintah telah merealisasikan peningkatan jalan di lokasi yang sama sebesar Rp4,38 miliar.

Bupati mengatakan peningkatan jalan ini dilakukan untuk mempermudah mobilisasi masyarakat sekaligus hasil pertanian petani Simancuang yang diharapkan bisa menjadi penyangga pangan di Solok Selatan.

“Harapan saya adalah kita tetap saling mendukung, pemerintah sudah menyediakan fasilitas, telah membangun infrastruktur, tentu tugas masyarakatlah untuk saling menjaganya,” tegasnya.

Adapun tradisi Mambantai Kabau Nan Gadang ini merupakan tradisi tahunan yang dilakukan oleh masyarakat Jorong Simancuang. Tradisi ini menunjukkan kekompakan dan kebersamaan masyarakat di wilayah tersebut.

Pj. Wali Nagari Alam Pauh Duo Irman Saputra mengatakan kegiatan itu merupakan salah satu bentuk rasa syukur masyarakat atas hasil panen tahun lalu sekaligus sebagai tanda dimulainya penanaman padi tahun ini secara serentak dengan harapan bisa dijauhi dari hama.

“Sekaligus untuk meningkatkan persatuan dan silaturahmi antara seluruh masyarakat dan juga dengan pemerintah,” imbuhnya.

Kegiatan ini sudah mulai dilaksanakan dengan membantai kabau alias kerbau di daerah ini oleh masyarakat sekitar. Kemudian masyarakat akan memasak bersama dan kemudian menjamu pemerintah dan seluruh warga.

Sebagai penutup, seluruh masyarakat pun berdoa bersama untuk kelancaran proses bercocok tanam pada tahun ini.

Dalam kesempatan ini pemerintah kabupaten juga menyerahkan bantuan berupa hand tractor untuk masyarakat. Selain itu juga diberikan bantuan bibit berupa bibit ikan, bibit manggis, dan bibit pinang.

Baznas Solok Selatan juga menyerahkan bantuan berupa bantuan pendidikan senilai Rp34,1 juta dan bantuan konsumtif lansia senilai Rp20 juta.

Turut hadir dalam kesempatan ini Wakil Bupati Solok Selatan H. Yulian Efi, Sekretaris Daerah, Ketua TP-PKK Solok Selatan, dan jajaran Kepala OPD. (*)

Exit mobile version