Satu Jorong Satu Rumah Tahfiz, Pemkab Solsel Mulai Rasakan Dampaknya

SOLOK SELATAN, HARIANHALUAN.ID – Bupati Solok Selatan, Khairunas sampaikan rasa bangga dan bahagianya kepada sebagian besar generasi anak-anak di Solok Selatan. Kebahagiaan itu mengenai lantunan ayat suci Al-Qur’an yang begitu fasih dilantunkan oleh anak-anak tahfiz di Solok Selatan.

Kebahagiaan itu tidak terlepas dari upaya Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Solok Selatan yang juga berkomitmen dalam menyiapkan generasi anak-anak yang berakhlak mulia melalui realisasi program satu jorong satu rumah tahfiz.

Khairunas mengatakan, pengembangan satu jorong satu rumah tahfiz sampai sekarang ini begitu terasa dampaknya oleh pemerintah daerah dan nama daerah Solok Selatan, karena program ini hanya satu-satunya yang ada di Provinsi Sumatra Barat.

“Saya analogikan kabupaten/kota terus berlari untuk mencapai pembangunan dan kemajuannya. Kita sebagai daerah baru untuk bisa sama dengan daerah lain tentu harus terus melompat. Seperti generasi anak-anak yang kita siapkan melalui satu jorong satu rumah tahfiz ini,” katanya, Kamis (21/3) kemarin.

Bahkan untuk mengejar pembangunan, Pemkab Solok Selatan juga terbatas akan anggaran daerah. Sehingga menurutnya, penyiapan generasi anak melalui pembentukan akhlak dan karakter, pendidikan, dan pengembangan sumber daya manusia (SDM) lainnya menjadi strategi penting untuk menyiapkan generasi dan menyonsong tahun emas 2045.

“Sekarang mungkin belum dapat kita nikmati. Lantunan ayat-ayat Al-Quran yang dibacakan oleh tahfiz kita hari ini, insyaallah di masa akan datang kita akan merasakan dampak besarnya. Anak-anak kita menjadi pemimpin bagi Solok Selatan dan bangsa ini,” ujar Bupati Solok Selatan tersebut.

Pemkab Solok Selatan mengharapkan agar program satu jorong satu rumah tahfiz ini terus berkembang dan dapat mencetak lebih banyak penghafal Quran serta terus menjadi tradisi di kalangan masyarakat Solok Selatan. (*)

Exit mobile version