“Mari sama-sama kita dukung event yang dilaksanakan di masing-masing nagari untuk meningkatkan kunjungan wisatawan ke kabupaten Tanah Datar,” ajaknya.
Bupati Eka tambahkan, penampilan tari kolosal yang tampil selama FPM berlangsung juga mampu memukau ribuan pengunjung. Ini merupakan hasil dari kerjasama sanggar-sanggar yang ada di Nagari saat perhelatan satu nagari satu event.
“Insya Allah tahun 2025 nanti, kami akan selalu membimbing dan membantu sanggar-sanggar tari supaya tetap eksis dan tetap hidup di nagari nantinya. Tentunya ini tidak terlepas dari dukungan semua pihak, terutama para wali nagari yang ada di masing-masing nagari,” ungkapnya.
Bupati Eka Putra juga tambahkan, FPM tahun 2025 nanti juga ditargetkan akan mampu memberikan multiplier effect kepada masyarakat Tanah Datar yang lebih besar lagi. Seperti memacu aktifnya sanggar-sanggar seni, UMKM yang semakin berkembang, bahkan juga membangkitkan kembali seni, budaya serta kuliner yang telah lama hilang di nagari.
“Insya Allah tahun depan progul ini akan kita lanjutkan kembali, dengan lebih banyak nagari dan lebih banyak keunikannya lagi,” sambungnya.
Pada kesempatan itu, Bupati Eka Putra juga tidak lupa menyampaikan ucapan terima kasih atas dukungan para sponsor, mulai dari BUMN/BUMD dan pihak-pihak lainnya untuk kesuksesan FPM.
“Terima kasih atas kerja keras panitia, dukungan sponsor, tim kreatif, pendukung acara, penggiat pariwisata, youtuber, influencer, fotographer, dan rekan-rekan media yang telah ikut berpartisipasi menyukseskan FPM tahun ini. Kaya sampaikan apresiasi yang tak terhingga atas kehadiran para tamu undangan, mohon maaf kalau masih ada kekurangan atau hal yang tidak pada tempatnya dalam pelaksanaan kegiatan ini,” pungkasnya.