TANAH DATAR, HARIANHALUAN.ID — Dinas Pertanian Tanah Datar mengimbau petani untuk melakukan sejumlah langkah strategis untuk mengantisipasi kegagalan panen akibat curah hujan yang sangat tinggi dalam kurun beberapa waktu terakhir ini. Salah satunya menyebarluaskan informasi tentang prakiraan curah hujan dan prediksi daerah rawan banjir.
Kepala Dinas Pertanian Tanah Datar, Sri Mulyani mengatakan, informasi prakiraan curah hujan dan prediksi daerah rawan banjir itu dibutuhkan agar petugas dapat melakukan pengecekan dan menyiapkan langkah-langkah antisipasi.
Di samping itu, ia juga mengimbau para petani untuk melakukan pembersihan saluran air irigasi atau bandar dan meningkatkan kapasitasnya. “Untuk bandar atau saluran irigasi supaya rutin dibersihkan. Termasuk juga meningkatkan kapasitasnya guna menunjang hasil tani petani,” katanya menjelaskan.
Ia juga mengimbau petani untuk membuat lubang resapan biopori pada lahan yang rawan banjir untuk menyerap air dan menyimpan kelebihan air. Petani juga diminta menanam varietas tanaman tahan genangan. (rhy)