Pemkab Tanah Datar Kendalikan Populasi Hama Tikus

TANAH DATAR, HARIANHALUAN.ID — Dinas Pertanian Kabupaten Tanah Datar bersama Kelompok Tani Sawah Topi Lawik Jorong Taratak Indah, Nagari Sungayang, Kecamatan Sungayang mengendalikan hama tikus untuk mengantisipasi gagal panen, Selasa (24/10).

Kepala Dinas Pertanian Tanah Datar, Sri Mulyani mengatakan kegiatan tersebut bertujuan agar populasi hama tikus dapat dikendalikan, sehingga tanaman padi milik warga bisa terlindungi. “Kami berharap upaya ini bisa mengurangi populasi hama tikus sehingga tanaman padi petani aman dari serangan hama tikus dan ancaman gagal panen,” katanya.

Dia menjelaskan, ada beberapa metode yang bisa dilakukan dalam pengendalian hama tikus, yakni pengendalian dengan cara terpadu, serentak, dan berkelanjutan. Bisa pula dengan cara melakukan tanam secara serentak, agar masa panen juga dilakukan secara serentak. “Dengan begitu, ketersediaan padi di lapangan tidak ada terus menerus sehingga ada masa dimana tikus itu tidak mendapatkan makanan sama sekali,” katanyaa.

Kemudian, jika tidak memungkinkan melakukan tanam serentak karena air yang tidak memadai bisa juga dilakukan dengan cara mengatur pola tanam. “Misalnya, tidak menanam padi terus, sesekali diselingi juga dengan tanam palawija atau tanaman holtikultura,” kata Sri Mulyani.

Selain upaya pengendalian yang dilakukan, Sri Mulyani juga mengimbau para petani untuk memperhatikan sanitasi sawah, dan pembersihan di sekitaran areal sawah yang memungkinkan bersarangnya tikus.

Kabupaten Tanah Datar merupakan salah satu daerah sentra produksi padi di Sumbar. Produksi padi di daerah itu pada tahun 2021 sebesar 314.917 ton, dengan produktivitas 5,73 ton/hektare, dan Indek Pertanaman (IP) sebesar 2,56 per tahun. (h/ans)

Exit mobile version