“Secara keseluruhan pelaksanaan di masing-masing cabang lomba panitia cukup baik, cuma pada hari pertama ada penundaan jadwal pemindahan lokasi lomba dan itu disebabkan oleh cuaca hujan dan lokasi lomba tidak bisa digunakan pada hari itu. Namun secara umum semuanya berjalan aman dan lancar,” ujarnya.
Diterangkan Alinardius, perhatian panitia MTQ Nasional ke 40 juga dibuktikan dengan adanya kunjungan langsung Ketua DPRD Solok Selatan bersama tim ke pemondokan kafilah Tanah Datar.
Sementara terkait dengan sistem dan transparansi penilaian oleh dewan hakim, menurut Alinardius, semuanya sudah dilaksanakan dengan baik.
“Sistem penilaian oleh dewan hakim sudah transparan, walaupun ada yang tidak keluar langsung, namun setelah perlombaan nilai langsung diumumkan setiap hari. Ada nilai yang dikeluarkan oleh tim IT via WhatsApp kepada pimpinan kafilah, ada juga yang langsung dikeluarkan di lokasi setiap cabang lomba dilaksanakan. Kecuali yang tidak bisa langsung itu cabang M2IQ dan cabang kaligrafi, karena baru akan diumumkan hari ini,” ucapnya.
Dikatakan Alinardius, dengan sistem penilaian seperti ini dan tidak adanya musyawarah dari para dewan hakim hanya tinggal proses penjumlahan dari tim IT, sehingga dalam sisi kejujurannya dalam penilaian sudah jauh meningkat.
Lebih lanjut Alinardius juga mengatakan bahwa untuk dukungan pemerintah daerah dan juga masyarakat untuk kafilah Kabupaten Tanah Datar yang sedang berjuang pada MTQ Nasional ke-40 di Solok Selatan juga sangat tinggi.
“Alhamdulillah, sampai hari kelima kita di sini jadwal kunjungan resmi yang dibuat partisipasi masyarakat Kabupaten Tanah Datar yang datang berkunjung ke sini sangat luar biasa. Mereka datang ke sini tidak hanya mengunjungi posko, namun juga ikut langsung mensupport saat perlombaan berlangsung,” tuturnya. (*)