Iqbal mengatakan, ada 49 nagari pada 8 kecamatan di Tanah Datar, diantaranya ada tujuh nagari yang berkemungkinan beresiko terdampak letusan Marapi.
“Saat ini, kita di Tanah Datar sudah intens menginformasikan kepada masyarakat terutama yang bermukim di Koto Baru, Aia Angek, Andaleh, Sabu, Pariangan, serta Pasie Laweh,” katanya.
Sementara persolan terberat yang dihadapi saat ini, yaitu tersendat dalam penganggaran yang mana bencana Marapi sekarang ini terjadi bertepatan dengan awal tahun.
Selanjutnya Bupati Eka juga meminta masyarakat agar tidak cemas dan selalu menggunakan masker jika berkegiatan di luar ruangan, serta selalu berdoa agar bencana ini segera berlalu. (*)