PADANG, HARIANHALUAN.id – Asisten Administrasi Umum Setdaprov Sumbar, Andri Yulika, ditetapkan sebagai Komisaris Utama (Komut) Bank Nagari periode 2024 – 2027, dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPS LB) PT Bank Nagari di Hotel Mercure, Senin (2/12).
Andri Yulika dipilih oleh pemegang saham yang terdiri dari Pemprov Sumbar serta pemerintah kabupaten/kota di Sumbar serta Koperasi Konsumen Keluarga Besar Bank Nagari.
Ia menggantikan posisi Komisari utama Bank Nagari sebelumnya, yakni Benni Warlis yang berhasil memenangkan Pilkada Kabupaten Agam pada 27 November silam.
Sebelumnya, nama Andri Yulika, merupakan satu seorang dari tiga calon komisaris yang telah lulus Uji Kelayakan dan Kepatutan (UKK) pada Mei 2024 lalu, bersama Edrizanof dan Manar Fuadi.
Untuk selanjutnya pamong senior Pemprov Sumbar ini akan menjalankan tugasnya bersama-sama dengan dua komisaris lainnya, yakni Manar Fuadi (Komisaris Independen) dan Edrizanof (Komisaris Independen) untuk bersama-sama memajukan Bank Nagari.
RUPS LB PT Bank Nagari ini dipimpin langsung oleh Gubernur Sumbar Mahyeldi Ansharullah, dan dihadiri oleh seluruh pemegang saham kabupaten/kota dan Koperasi Konsumen Keluarga Besar Bank Nagari.
Sebelumnya Lembaga Pengembangan Perbankan Indonesia telah melaksanakan UKK atau assessment terhadap 11 orang calon Komisaris PT. Bank Nagari periode 2024-2027, pada 5-8 Mei 2024.
Hasilnya melalui surat kemudian dikirimkan LPPI kepada Ketua Panitia Seleksi (Pansel) calon Komisaris PT. Bank Nagari periode 2024-2027.
Adapun rangkaian pelaksanaan UKK tersebut terdiri dari tes psikologi, uji tertulis keahlian, uji penulisan makalah strategis pengawasan, uji presentasi makalah strategis pengawasan, dan wawancara.
Pansel Calon Komisaris PT. Bank Nagari Periode 2024-2027 juga telah mengumumkan 11 nama bakal calon hasil Seleksi Administrasi.
Mereka yang dinyatakan lulus terdiri dari 8 bakal calon Komisaris Independen dan 3 bakal calon Komisaris Non-Independen.
Andri Yulika kelahiran 1972 pernah menjabat Staf Ahli Wali Kota Padang dan Kepala Inspektorat Kota Padang.
Sedangkan Manar Fuadi lahir di Payakumbuh 21 Desember 1962. Meraih gelar Sarjana Ekonomi di Fakultas Ekonomi Pembangunan UNAND pada tahun 1989 dan Magister Manajemen di Fakultas Ekonomi Manajemen UNAND pada tahun 2006.
Komisaris lainnya Edrizanof lahir di Padang Panjang 17 April 1964 . Meraih gelar Sarjana Akuntansi di Fakultas Ekonomi Akuntansi UNAND pada tahun 1989.
Bank Nagari, bank kebanggaan masyarakat Sumbar telah mencatatkan laba bersih sebesar Rp224,81 miliar pada semester I 2024.
Sementara itu total aset tercatat sebesar Rp32,37 triliun dan jumlah dana pihak ketiga (DPK) yang berhasil dihimpun mncapai Rp26,67 triliun.
Bank yang dinahkodai oleh Gusti Candra sebagai direktur utama ini juga berhasil menyalurkan kredit Rp24,89 triliun pada kuartal II 2024.
Lewat Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) Bank Nagari pada 25 Juni 2024 lalu, Bank Nagari juga telah merombak struktur direksi periode 2024-2028.
Gusti Candra yang sebelumnya menjabat sebagai Direktur Kredit dan Syariah, ditetapkan sebagai Direktur Utama menggantikan Muhamad Irsyad yang berakhir masa jabatannya pada Februari lalu.
Kemudian, RUPSLB Bank Nagari juga mengangkat Roni Edrian sebagai Direktur Keuangan, Zilfa Efrizon sebagai Direktur Operasional, dan Sukardi sebagai Direktur Kepatuhan.
Sementara untuk jabatan Direktur Kredit dan Syariah sementara masih dijabat oleh Gusti Candra. (h/ita)