Program Makan Bergizi Gratis Masih Ditunda di Beberapa Daerah

Makan Bergizi Gratis

PADANG, HARIANHALUAN.ID- Pelaksanaan Program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang direncanakan untuk mulai berjalan di beberapa daerah di Sumbar kembali tertunda. Di Kota Padang, misalnya, program ini harus ditunda hingga pekan depan karena keterlambatan kedatangan wadah makan yang diperlukan.

Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Padang, Yopi Krislova, mengatakan, Peralatan untuk memasak makanan bergizi sudah tiba di Padang, dan dapur umum yang akan digunakan untuk persiapan makanan akan didirikan di Korem.

“Kami memperkirakan minggu ini selesai, sehingga minggu depan program ini dapat mulai berjalan,”ucapnya.

Di Kota Bukittinggi, penundaan juga terjadi karena ompreng (wadah makan) yang belum tersedia. Kepala Bidang Pembinaan Pendidikan Dasar Disdikbud Kota Bukittinggi, Hendri, menjelaskan alasan penundaan adalah karena ompreng yang belum ada.

“Selain itu, kondisi Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) juga belum beroperasi secara sempurna karena ada beberapa hal yang belum memenuhi standar dapur dari BGN,” tuturnya.

Ia juga menyebutkan bahwa BGN meminta pihak sekolah untuk menginformasikan kepada siswa mengenai penundaan ini.

Sementara itu, di Kabupaten Pasaman Barat, program MBG juga belum dapat dimulai karena pemerintah daerah masih menunggu petunjuk teknis (juknis) dari BGN.

Kepala Dinas Pendidikan Pasbar, Adrianto, mengatakan, “Kami sudah melakukan pendataan untuk memperoleh Program MBG ini. Besar harapan kami program ini dapat berjalan secepatnya di Pasbar. Saat ini kami masih menunggu informasi dari BGN terkait kapan program ini dapat dimulai.”

Di Padang Pariaman, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Padang Pariaman, Anwar, mengungkapkan bahwa pihaknya tidak dilibatkan secara langsung dalam pelaksanaan program MBG dan tidak mengetahui secara rinci mengenai program tersebut.

“”Kami tidak dilibatkan secara langsung dalam pelaksanaan program ini, sehingga detail program tersebut tidak kami ketahui sepenuhnya,” ujarnya.

Meski demikian, Anwar menyambut baik program Presiden Prabowo Subianto tersebut dan berharap program ini dapat terus berjalan untuk mendukung kesejahteraan dan pendidikan siswa di Padang Pariaman. (*)

Exit mobile version