SOLOK SELATAN, HARIANHALUAN.ID – Angkutan umum yang menjadi andalan masyarakat Solok Selatan DAMRI (Djawatan Angkoetan Motor Repoeblik Indonesia) dikabarkan akan kembali beroperasi. Sempat mandeknya operasional DAMRI ini menimbulkan banyak asumsi di kalangan masyarakat.
Banyak diantaranya yang mengeluh, pasalnya DAMRI menjadi satu-satunya angkutan umum yang menghubungkan daerah Ulu Suliti dan Padang Aro. Kekosongan jadwal operasional DAMRI sudah terjadi sejak pergantian tahun.
Menjawab polemik tersebut, Kepala Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman, Lingkungan Hidup, dan Perhubungan (Perkim-LH dan Perhubungan) Kabupaten Solok Selatan, Mimi Ariesma Putri, Kamis (16/1) menjelaskan bahwa pihaknya telah berkomunikasi dengan Balai Transportasi Darat (BTD) Sumatera Barat, selaku penanggung jawab operasional DAMRI.
Melalui keterangannya, diketahui bahwa pihak balai tengah menunggu proses lelang atau administrasi. Meskipun demikian, Mimi memastikan bahwa DAMRI tetap akan beroperasi di Solok Selatan tahun ini.
“Pihak balai menyampaikan bahwa operasional DAMRI di wilayah Solok Selatan masih dalam tahap menunggu proses lelang atau administrasi. Namun, kami memastikan bahwa DAMRI tetap akan beroperasi di tahun 2025,” ujar Kepala Dinas.
Ia menambahkan bahwa proses administrasi diharapkan selesai paling lambat akhir Januari 2025. Setelah itu, DAMRI akan kembali melayani masyarakat seperti sebelumnya.
“Kami mohon pengertian masyarakat. Insyaallah, DAMRI akan kembali beroperasi dalam waktu dekat,” tegasnya.
Masyarakat pengguna DAMRI di Kabupaten Solok Selatan diharapkan bersabar menunggu kepastian jadwal operasional layanan transportasi ini, yang selama ini menjadi andalan mereka untuk mobilitas di wilayah tersebut. (*)