Jalan Tol Padang-Sicincin diharapkan dapat membantu kelancaran berkendara masyarakat menghindari kemacetan yang biasanya kerap terjadi di daerah Lubuk Alung, Kabupaten Padang Pariaman. Nantinya, melalui tol ini estimasi perjalanan ke Bukittinggi dan sekitarnya menjadi 30 menit. “Kalau mudik Lebaran sudah bisa melewati, mau liburan ke Bukittinggi dan sekitarnya bisa semakin lebih cepat nih,” tulis BPJT.
Selain itu BPJT mengatakan, Jalan Tol Padang-Sicincin juga memiliki Tempat Istirahat dan Pelayanan (TIP) atau rest area tipe A yang berada di Kilometer 23.
Terpisah, Executive Vice President (EVP) Sekretaris Perusahaan Hutama Karya, Adjib Al Hakim menjelaskan, selama 100 hari kerja Pemerintahan Prabowo-Gibran, Hutama Karya berhasil memfungsionalkan sejumlah ruas Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) sepanjang 89,1 km untuk mendukung kelancaran arus kendaraan selama libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2024/2025, sejalan dengan prioritas pemerintah. Keempat ruas yang difungsionalkan meliputi Jalan Tol Sigli Banda Aceh Seksi 1 Padang Tiji–Seulimeum sepanjang 23,9 km; Jalan Tol Binjai–Langsa Seksi 3 Tanjung Pura–Pangkalan Brandan sepanjang 19,1 km; kemudian Jalan Tol Kuala Tanjung–Tebing Tinggi–Parapat sebagian Seksi 2 Kuala Tanjung–Indrapura sepanjang 10,1 km (dikelola oleh anak usaha Hutama Karya); dan Jalan Tol Pekanbaru–Padang Seksi 1 Padang–Sicincin sepanjang 36 km.
“Difungsionalkannya ruas ini selama periode strategis, seperti Nataru, menunjukkan komitmen perusahaan dalam mendukung konektivitas dan efisiensi transportasi. Kami memastikan penyelesaian masing-masing ruas tetap difokuskan rampung pada awal tahun 2025 ini,” ujar Adjib.
Selama periode fungsional, ruas tol ini melayani total ratusan ribu kendaraan baik kendaraan logistic maupun pelancong setiap harinya. Kelancaran arus lalu lintas selama Nataru membuktikan pentingnya keberadaan infrastruktur ini, terutama bagi masyarakat Sumatera. Trafik pengguna JTTS pada ruas fungsional mencapai 5,25 persen atau setara dengan 115.583 kendaraan dari akumulasi 2,2 juta kendaraan yang melintas. Adapun antusiasme tertinggi ditunjukkan oleh masyarakat di Padang, mengingat Jalan Tol Padang–Sicincin menjadi yang pertama di wilayah tersebut.
Sebelumnya, Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Sumatera Barat (Sumbar), Dedy Diantolani menyebutkan, dari uji coba dan pengoperasian yang dilakukan PT Hutama Karya diketahui bahwa antusiasme masyarakat melewati jalan tol sangat tinggi. Bahkan tercatat, Tol Padang-Pekanbaru Seksi I Padang-Sicincin menjadi ruas tol fungsional dengan trafik tertinggi.