Keberadaan kayu besar itu menghasilkan air bersih bagi lima jorong di Nagari Koto Malintang, dan sumber air ke Danau Maninjau.
Saat ini hutan rakyat di Nagari Koto Malintang memiliki luas sekitar 1.800 hektare. Di lokasi hutan rakyat, juga terdapat ratusan pohon durian, surian dan lainnya dengan kondisi terjaga dengan baik.
Bahkan juga pernah tumbuh bunga bangkai jenis amorphophallus gigas setinggi 4,13 meter atau tertinggi di Indonesia. Namun bunga bangkai itu gagal mekar sempurna, akibat curah hujan cukup tinggi melanda daerah itu pada November 2021.
“Bunga gagal mekar dan menjadi layu. Lokasi bunga itu hanya berjarak sekitar 100 meter dari kayu besar,” tuturnya. (*)