PADANG, HARIANHALUAN.ID — Bupati Dharmasraya, Annisa Suci Ramadhani mengaku perlu dan butuh media untuk membangun kabupaten berjuluk Ranah Cati Nan Tigo tersebut. Menurutnya, seorang kepala daerah perlu mengkomunikasikan dengan baik kepada publik setiap rencana, program, dan kebijakannya yang dilaksanakannya.
“Setelah dilantik dan mengikuti retreat di Magelang, kami baru sepekan bertugas di Dharmasraya. Hari ini, hari ke delapan, kami sengaja bersilaturahmi dan berdiskusi dengan pimpinan dan teman-teman media di Padang. Teman-teman media, istimewa untuk kami,” ujar Annisa mengawali silaturahmi dan diskusi dengan pimpinan media di Padang, Sabtu (8/3) sore.
Menurut kepala daerah perempuan pertama di Sumatera Barat (Sumbar) itu, selain perencanaan dan koordinasi internal yang baik, mulai di kabupaten sampai provinsi dan pusat, seorang pemimpin perlu mengkomunikasikan dengan baik pula kepada publik setiap rencana, program, dan kebijakannya.
“Pemda tidak bisa sendiri. Kami perlu kolaborasi dengan media untuk mengkomunikasikannya dengan tepat dan baik. Sesuai dengan tugas dan peran masing-masing, kami perlu media untuk mengedukasi masyarakat secara berintegritas,” kata Annisa.
Dalam silaturahmi dan diskusi menjelang buka puasa bersama itu, bupati perempuan kelahiran 19 April 1990 itu mengungkapkan bahwa tantangan kepala daerah hasil Pilkada Serentak 2024 lalu, jauh lebih kompleks. Menghadapi tantangan itu diperlukan kolaborasi dengan banyak pihak, salah satunya media.
“Dengan adanya kebijakan efisiensi anggaran, pemerintah daerah (pemda) harus mengatur ulang anggaran yang telah direncanakan. Untuk anggaran perjalanan dinas, sudah saya sampaikan kepada jajaran agar melakukan penghematan,” kata Annisa.