PADANG, HARIANHALUAN.ID—Sebanyak 76 pejabat di lingkungan Pemerintah Provinsi Sumatera Barat (Pemprov Sumbar) saat ini berebut untuk menduduki tujuh posisi jabatan Pimpinan Tinggi Pratama atau eselon II. Mereka telah dinyatakan lolos seleksi administrasi dalam lelang jabatan.
“Proses seleksi administrasi untuk pengisian jabatan tersebut saat ini sudah tuntas. Sebanyak 76 orang kandidat dinyatakan memenuhi syarat. Dengan demikian, dalam waktu dekat, semua yang lolos akan mengikuti seleksi tahap selanjutnya,” ujar Gubernur Sumbar, Mahyeldi Ansharullah, kemarin.
Mahyeldi menyebut, tujuh jabatan Pimpinan Tinggi Pratama yang tengah dalam proses seleksi itu adalah empat kepala dinas, tiga kepala biro, dan satu direktur RSUD.
Rinciannya, Kepala Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral; Kepala Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Pemukiman, dan Pertanahan; Kepala Dinas Kehutanan (Dishut); Kepala Biro Organisasi; Kepala Biro Hukum; dan Kepala Biro Pengadaan Barang dan Jasa; serta Direktur RSUD Prof. H. Muhammad Yamin.
Pj Sekretaris Daerah Provinsi (Sekdaprov) Sumbar, Yozarwardi Usama Putra, yang juga merupakan ketua panitia seleksi, menyebut antusiasme peserta mengikuti seleksi terbuka ini cukup tinggi. Itu dapat dilihat dari tingginya angka partisipasi.
“Bahkan untuk satu posisi, peserta yang lolos seleksi administrasinya mencapai 37 orang. Ini kan luar biasa dan bagus untuk iklim penjenjangan karier. Sebab ada kesempatan yang sama untuk setiap ASN yang telah memenuhi kriteria,” katanya.
Ia menyampaikan, berdasarkan Berita Acara Panitia Seleksi Nomor: 821/2151/BKD-2025 tentang Penetapan Hasil Seleksi Administrasi Seleksi Terbuka Pengisian Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama di Lingkungan Pemerintah Provinsi Sumatera Barat Tahun 2025, tidak semua dari 76 kandidat yang lolos tersebut berasal dari Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemprov Sumbar. Beberapa di antaranya juga ada yang berasal dari pemerintah kabupaten/kota.
Yozarwardi menyebut, peserta yang dinyatakan lolos seleksi administrasi, selanjutnya akan mengikuti tahap penilaian kompetensi pada hari dan tempat yang telah ditentukan oleh panitia seleksi. “Penilaian kompetensi akan dilaksanakan mulai tanggal 14 sampai 16 April ini,” katanya.
Sementara itu, Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Sumbar, Fitriati mengatakan, Kepala Biro Organisasi Sekretariat Daerah (Setdaprov) Sumbar menjadi jabatan yang paling banyak diminati. Tercatat ada 37 orang yag mendaftar untuk posisi ini.
Fitriati mengatakan, ada 11 jabatan Pimpinan Tinggi Pratama yang kosong di lingkungan Pemprov Sumbar. Tujuh jabatan dilelang, sedangkan sisanya sebanyak empat jabatan kemungkinan besar akan diisi melalui skema jobfit. Empat jabatan tersebut antara lain Kepala Balitbangda, Kepala Bakesbangpol, Kepala Inspektorat, dan Sekretaris Dewan (Sekwan). (*)