“Mulai dari kloter 2 sampai kloter 5, kami merasakan semua layanan itu cukup menyenangkan, jemaah kami cukup gembira, memiliki kesan yang luar biasa terhadap pelayanan di Debarkasi Padang,” katanya.
Ke depan ia berharap tetap terjalin sinergi bersama dalam melayani jemaah Bengkulu dan Sumbar yang tergabung dalam Embarkasi Padang ini. “Kami mengucapkan terima kasih dan salam hormat kepada semua yang telah melayani jemaah kami dengan baik,” harapnya.
Intihan juga mengakui pada tahun ini pihaknya tidak melihat kekurangan-kekurangan namun ke depannya terap memperkuat sinergi secara bersama-sama. “Jika ada kekurangan akan dilakukan evaluasi secara bersama-sama,” tutupnya.
Pesawat Lion air yang mengangkut 422 jemaah Bengkulu dan Padang ini mendarat di Bandara International Minangkabau (BIM), Kamis (19/6) malam pukul 18.12 WIB dan diterbangkan kembali ke Bengkulu pukul 23.20 wib dalam 2 penerbangan domestik dengan dua pesawat lion air.
Sementara untuk 53 orang jemaah Sumbar langsung diangkut ke Asrama Haji dengan bus, setelah proses imigrasi dan stempel paspor selesai. Tiba di asrama, jemaah dijemput keluarga.
Sementara untuk pengambilan koper kabin dan koper bagasi dimulai Jumat (20/6) pukul 01.30 wib dini hari atau Jumat pagi dengan menunjukkan bukti paspor jemaah. (*)