UNAND Teguhkan Semangat Kemerdekaan lewat Pendidikan dan Internasionalisasi

PADANG, HARIANHALUAN. ID— Universitas Andalas (UNAND) menggelar upacara pengibaran bendera merah putih untuk memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Republik Indonesia di lapangan upacara Kampus UNAND pada Minggu (17/8/25). Upacara berlangsung khidmat dengan dihadiri sivitas akademika, mahasiswa internasional, hingga tamu akademisi dari luar negeri.

Dalam amanatnya, Rektor UNAND, Efa Yonnedi, Ph.D, yang bertindak sebagai inspektur upacara menegaskan bahwa momentum kemerdekaan harus menjadi pengingat penting bagi dunia pendidikan.

“Peringatan HUT ke-80 RI ini harus memotivasi kita untuk meneruskan perjuangan para pahlawan melalui pendidikan berkualitas,” ujarnya.

UNAND sambungnya, memiliki tanggung jawab untuk melahirkan lulusan yang tidak hanya cerdas, tetapi juga memiliki karakter kuat dan mampu bersaing di tingkat global.

“UNAND harus melahirkan lulusan berkarakter dan berdaya saing global. Dengan begitu, mereka bisa bersaing dengan bangsa lain sekaligus menjadi pribadi yang benar-benar merdeka, sesuai amanah para pendiri bangsa,” katanya.

Dalam perhelatan tersebut, UNAND turut melibatkan lebih dari 100 mahasiswa internasional dari 22 negara. Kehadiran mereka menjadi bukti bahwa kampus hijau tersebut semakin mendapatkan pengakuan global.

“Tahun ini ada 1.200 pendaftar mahasiswa internasional dari 45 negara. Namun yang diterima hanya 25 orang. Saat ini total mahasiswa asing yang aktif lebih dari 100 orang, termasuk dari Asia Tenggara, Afganistan, Afrika, Palestina, hingga Jepang,” ucapnya.

Kendati demikian, Efa mengatakan bahwa internasionalisasi tidak mengurangi komitmen UNAND dalam mencerdaskan anak bangsa.

“Disamping internasionalisasi, kita juga mengutamakan anak negeri dengan 98 persen mahasiswa yang sedang menempuh pendidikan di UNAND,” tuturnya.

Ia menutup amanatnya dengan menekankan peran kampus dalam menjaga jiwa nasionalisme.

“Melalui peringatan kemerdekaan ini, UNAND meneguhkan tekad untuk terus menanamkan semangat kebangsaan, menjaga jiwa nasionalisme, dan berkontribusi nyata bagi bangsa melalui pendidikan, riset, dan pengabdian yang bermutu,” ujarnya.