Desindra juga mengimbau masyarakat untuk aktif memantau informasi cuaca dari BMKG serta menjaga kesehatan selama masa transisi cuaca ekstrem ini. Pergantian kondisi dari panas ke hujan, menurutnya, dapat berdampak pada stamina tubuh dan aktivitas masyarakat sehari-hari.
“Cuaca di Sumbar ini sangat unik dan cepat berubah. Pagi bisa panas, sore bisa hujan lebat. Jadi, kami imbau masyarakat untuk menggunakan pelindung saat beraktivitas di luar ruangan, perbanyak minum air agar tidak dehidrasi, dan selalu mengikuti informasi resmi dari BMKG,” katanya. (*)














