BUKITTINGGI, HARIANHALUAN.ID – Banyaknya alumni SMAN 1 Bukittinggi yang sukses menempati posisi strategis di berbagai instansi pemerintahan maupun swasta menjadi salah satu alasan sekolah tersebut terpilih sebagai lokasi pelaksanaan program Kemenkeu Mengajar tahun 2025.
Salah satunya, Yon Arsal, alumni angkatan 1991, saat ini dipercaya sebagai Staf Ahli Bidang Kepatuhan Pajak Kementerian Keuangan RI.
Hal itu disampaikan Kepala Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Pratama Bukittinggi, Cholid Mawardi, saat bertindak sebagai pembina upacara dalam rangkaian kegiatan Kemenkeu Mengajar di SMAN 1 Bukittinggi, Senin (10/11/2025).
“Salah seorang alumni SMAN 1 yang kini menjadi pimpinan kami di Kementerian Keuangan adalah Bapak Yon Arsal. Beliau merupakan pejabat eselon I sebagai Staf Ahli Menteri Keuangan,” kata Cholid.
Ia menyebut SMAN 1 Bukittinggi merupakan salah satu sekolah terbaik di Sumatera Barat sehingga layak menjadi tempat pelaksanaan kegiatan edukasi nasional tersebut.
Cholid menjelaskan, Kemenkeu Mengajar telah berjalan sejak tahun 2016 sebagai bentuk kepedulian Kementerian Keuangan dalam memberikan pemahaman kepada generasi muda mengenai pengelolaan keuangan negara.
“Kami ingin memperkenalkan bagaimana APBN dikumpulkan dan digunakan untuk kemakmuran rakyat Indonesia. APBN adalah darah pembangunan, tanpa APBN pembangunan tidak akan berjalan,” ujarnya.
Sebanyak 46 pegawai Kementerian Keuangan ikut hadir dan menjadi pengajar inspiratif di dalam kelas. Mereka bukan mengajar secara formal, melainkan memberikan motivasi, wawasan, dan pengenalan mengenai tugas-tugas strategis Kementerian Keuangan.
Sementara itu, Kepala Cabang Dinas Pendidikan Wilayah I Sumbar, Willia Zuwerni mengatakan kehadiran Kementerian Keuangan akan membuka wawasan siswa. Mereka akan melihat langsung para pegawai yang merupakan lulusan perguruan tinggi unggulan seperti STAN.
“Kehadirnya Kementerian Keuangan di sekolah kita ini, akan memberikan inspirasi dan motivasi. Sebab, mereka yang hadir di sini datang berbagai daerah dan mereka adalah alumni perguruan tinggi pilihan seperti sekolah kedinasan STAN,” jelasnya.
Sementara itu, Kepala SMAN 1 Bukittinggi, Silfa Dusun, mengapresiasi terlaksananya kegiatan Kemenkeu Mengajar di sekolahnya.
“Inisiatif mulia dari para relawan Kemenkeu ini akan menambah pengetahuan sekaligus menanamkan nilai kejujuran dan tanggung jawab kepada siswa. Ini inspirasi nyata,” katanya.
Ia juga menambahkan, dalam empat tahun terakhir semakin banyak lulusan SMAN 1 Bukittinggi yang berhasil berkarier di Kementerian Keuangan.
Selain pengajaran, kegiatan juga dimeriahkan oleh atraksi dari Bea Cukai Pekanbaru yang mendemonstrasikan pemeriksaan narkoba menggunakan anjing pelacak. Siswa turut dilibatkan dalam simulasi tersebut. Tak hanya itu, berbagai penampilan seni dari siswa SMAN 1 Bukittinggi turut menambah semarak suasana. (*)














