Ketua Kelompok Tani Sumber Tani Desa Waimital, Muhammad Faturahman menjadi salah satu petani yang merasakan keuntungan memanfaatkan listrik dari Program Electrifying Agriculture, berupa penghematan biaya 37 persen untuk penggilingan padi dibanding dengan menggunakan BBM.
Faturahman menjelaskan, sebelumnya ia mesti mengeluarkan biaya Rp 16 juta hingga Rp 20 juta per musim tanam ketika menggunakan bahan bakar minyak (BBM) atau solar. Kini, ia bisa menghemat Rp 10 juta hingga Rp 12 juta sejak menggunakan listrik PLN.
“Kehadiran PLN yang bersinergi dengan petani di sini sangat membantu dan sangat dibutuhkan oleh petani. Di samping itu kita bisa menghemat, sehingga hasil pertanian kita meningkat. Program Electrifying Agriculture ini betul-betul membantu petani,” ujarnya.
Editor in Chief Marketeers Sigit Kurniawan menjelaskan, Marketeers Editor’s Choice Award 2022 merupakan penghargaan bagi perusahaan yang selama setahun terakhir sukses melakukan terobosan dalam penerapan strategi marketing yang kreatif, inovatif, dan berdampak.
“Dengan gencar menggelar kampanye marketing kreatif membangun inovasi melakukan costumer engagement hingga meraih produk layanan yang impactful yang tidak biasa dan berdampak bagi bisnis perusahaan,” pungkasnya. (*)