HARIANHALUAN.ID – Lebih dari 1.000 dokter mengikuti iven Pertemuan Ilmiah Nasional (PIN) Perhimpunan Dokter Spesialis Penyakit Dalam Indonesia (PAPDI) XIX, yang digelar di Padang, Jumat-Minggu (11-13/11).
Sekitar 800 lebih peserta mengikuti kegiatan ini secara langsung (offline) dan sisanya mengikuti secara online.
“Kegiatan tahunan PAPDI ini, sempat terhenti selama dua tahun akibat pandemi Covid-19 yang melanda dunia, termasuk Indonesia,” kata Ketua Umum Pengurus Besar (PB) PAPDI Dr. dr Sally A Nasution , SpPD, KKV FINASIM FACP, kepada wartawan dalam konferensi pers usai pembukaan acara tersebut.
Sally saat itu didampingi ketua pelaksana yang juga Ketua Divisi Organisasi PAPDI Pusat Dr dr Sukamto Koesnoe, SpPD, K-AI , FINASIM, Ketua PAPDI Cabang Sumbar, dr. Akmal Mufriady Hanif Sp PD KKV. Mars FINASIM, dan Ketua IDI Wilayah Sumbar, Dr Pom Harry Satria Sp.OG(K).
Ia menyebutkan, kegiatan ini menampilkan lebih dari 100 narasumber bertaraf nasional dan internasional. Mereka semua akan memberikan pencerahan pada para dokter spesialis penyakit dalam, dokter spesialis lainnya yang terkait dengan spesialis penyakit dalam, serta dokter umum yang mengikuti kegiatan tersebut.
Berbagai ilmu terbaru di bidang penyakit dalam, termasuk perkembangan dan penanganan Covid-19 akan dibahas dalam pertemuan selama tiga hari tersebut. Totalnya, menurut Sally, ada 54 sesi workshop, dua sesi kuliah umum dan 12 sesi simposium.