HARIANHALUAN. ID- Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Sumbar, Supardi berharap setiap wartawan di Sumatera Barat bisa profesional dalam menjalani kegiatan jurnalistik.
Hal ini disampaikan Supardi saat menerima audiensi Pengurus Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Sumbar Periode 2022-2027 di ruang kerjanya, Selasa (24/1).
Supardi mengatakan, meskipun secara faktanya tidak semua wartawan tergabung dalam PWI, publik tidak melihat pada hal itu, yang diinginkan publik adalah, wartawan tetap bisa bekerja secara profesional dengan profesi yang dijalani.
“Seandainya ada wartawan, yang langsung terfikir bagi kita adalah PWI. Meskipun tidak seluruh media atau wartawan tergabung dalam PWI, di mata kita, dan publik, tetap kita ingin teman-teman wartawan ini bekerja secara profesional. Maka dari itu, tertumpang harapan kami kepada PWI agar menjadikan pembinaan sebagai bahagian dari program kerja ke depan,” ujarnya.
Supardi menyebut, pembinaan dan edukasi hendaknya terus dilakukan PWI, agar tidak ada pihak atau oknum yang menjadikan profesi wartawan sebagai tempat pelarian, mengobrak-abrik sistem jurnalistik, dan pada akhirnya membuat kepercayaan publik serta pemerintah menjadi hilang terhadap wartawan dan media.
“Jangan sampai profesi yang diakui Undang-Undang ini dijadikan sebagai batu loncatan, setengah hati jadi wartawan, dan merusak mulianya profesi jurnalis yang diatur UU Pers, Kode Etik Jurnalistik,” ujarnya.
Supardi mengatakan, pihaknya yakin dan percaya dengan kepengurusan PWI periode 2022-2027, dan di bawah pengawasan Dewan Kehormatan PWI, organisasi ini mampu membawa marwah wartawan bisa terjaga, dan mampu menjadi patner pemerintah daerah serta DPRD dalam menjalankan roda pemerintahan.
“Kita berharap ke depan terjalin sinergisitas yang baik antara wartawan dengan semua pemangku kepentingan. Kami yakin dan percaya di tangan dingin Pak Basril Basyar, di tangan Pak Zul senior Haluan, dan seluruh pengurus, PWI ke depan punya marwah yang lebih hebat, dan Insya Allah PWI akan menjadi patner yang terus bergandengan tangan dengan kami,” tukasnya.
Ia juga menambahkan, untuk DPRD sendiri, lembaga ini selalu terbuka memberikan informasi yang dibutuhkan oleh wartawan, baik terkait APBD, Perda, kegiatan-kegiatan yang tengah dijalankan dan berbagai informasi lainnya dalam mendukung aktivitas jurnalistik yang dijalankan wartawan.
Ketua PWI Provinsi Sumbar, Basril Basyar mengatakan PWI Sumbar komitmen untuk menjalankan pembinaan, dan terus mendorong peningkatan kompetensi wartawan yang ada di Sumbar.
“Dalam membenahi SDM wartawan ini, kita menjalankan pembinaan, teman-teman wartawan kita inventarisir, kita ajak bergabung dengan PWI, diberikan pendidikan dan pelatihan, termasuk kita dorong mengikuti uji kompetensi. Hal itu akan membekali mereka dalam berprofesi,” katanya.
Sementara itu, Ketua Dewan Kehormatan Provinsi (DKP) PWI Sumbar periode 2022-2027, Zul Effendi mengatakan, dewan kehormatan dan pengurus yang ada di PWI memiliki tekad membawa organisasi ini bisa memberikan manfaat, tidak hanya untuk anggota PWI, tapi juga wartawan yang bukan anggota PWI.
“Insya Allah dengan dukungan DPRD dan pemerintah daerah, PWI akan bisa mengayomi seluruh wartawan yang di Sumbar, ” katanya.
Dalam melindungi profesi wartawan, kata dia, Dewan Kehormatan PWI tidak hanya akan membela wartawan yang tercatat sebagai anggota PWI saja, tapi seluruh wartawan yang ada di Sumbar yang juga berada di luar anggota PWI, sepanjang itu berada dalam koridor kebaikan, dan tidak terkait dengan tindak pidana. Zul Effendi berharap ke depan tidak ada lagi keraguan lagi terhadap legitimasi PWI Sumbar.
“Hari ini, kami hadir di sini bersilahturahmi dengan Bapak Ketua, sebagai bentuk komitmen PWI Sumbar menjaga hubungan baik dengan stakholder. Kami berharap pertemuan ini menambah referensi dari Ketua DPRD terhadap PWI Sumbar,” katanya. (*)