KATEDA dan Pramuka Sumbar Berkolaborasi Laksanakan Gerakan Keluar Bersih

Penandatanganan MoU Gerakan Keluar Bersih oleh Ketua Pembina Yayasan KATEDA, Surya Tri Harto dan Ketua Kwarda 03 Gerakan Pramuka Sumbar, Audy Joinaldy pada lomba Tingkat IV Kwarda 03 Sumbar yang dilaksanakana selama enam hari 15-21 Mei 2023 di Bumi Perkemahan Tiger Camp, Padang, Rabu (17/5). Dafit

PADANG, HARIANHALUAN.ID– Yayasan Katua Tekno Daya (KATEDA) berkolaborasi dengan Kwartir Daerah (Kwarda) 03 Gerakan Pramuka Sumbar melaksanakan Gerakan Keluar Bersih.

Kolaborasi ini secara resmi ditandai dengan penandatangan MoU Gerakan Keluar Bersih pada pembukaan Lomba Tingkat IV Gerakan Pramuka Sumbar, di Bumi Perkemahan Tiger Camp, Padang, Rabu (17/5).
Ketua Pembina Yayasan KATEDA, Surya Tri Harto mengatakan, Kegiatan kolaborasi tersebut didasari oleh semangat Kwarda 03 Gerakan Pramuka Sumbar yang memiliki kontribusi dalam memberikan perubahan perilaku kepada masyarakat Sumatera Barat untuk menjadi pribadi yang mandiri dan bertanggungjawab. Mereka nantinya bisa turut menularkan semangat kontribusi KATEDA guna mewujudkan sumber daya manusia yang sadar dan peduli dalam menjaga kebersihan toilet.
“Berangkat dari kesamaan latar belakang yang sama-sama berkeinginan untuk berkontribusi dalam memberikan perubahan perilaku kepada masyarakat mendorong KATEDA untuk berkolaborasi dengan Kwarda 03 Gerakan Pramuka Sumbar melalui Gerakan Keluar Bersih,” ungkapnya.
Surya menyatakan, melalui kolaborasi ini diharapkan dapat menumbuhkan kesadaran tentang perubahan perilaku dalam menjaga kebersihan toilet bagi seluruh kader Kwarda 03 Gerakan Pramuka Sumbar serta mendukung gerakan Sumatera Barat Bersih.
“Saya mengapresiasi kolaborasi yang digalang oleh Yayasan Kateda yang dikomandoi Direktur Eksekutif KATEDA, Muchdian Muchlis,” jelasnya.
Direktur Eksekutif Yayasan KATEDA, Muchdian Muchlis, mengungkapkan bahwa kolaborasi ini merupakan salah satu inisiasi KATEDA untuk memulai gerakan perubahan perilaku menjaga kebersihan toilet di lingkungan Kwarda 03 Gerakan Pramuka Sumbar. Adapun sasaran dari Gerakan Keluar bersih ini adalah siswa-siswi, mahasiswa, dan seluruh individu maupun pihak yang tergabung dalam Kwarda 03 Gerakan Pramuka Sumbar.
Muchdian Muchlis yang biasa disapa Aan ini menambahkan bentuk kolaborasi tersebut terdiri dari beberapa kegiatan yang berguna dalam membangun kesadaran berperilaku bersih menggunakan toilet bagi kader Kwarda 03 Gerakan Pramuka Sumbar seperti pembekalan materi edukasi mengenai sanitasi toilet, lomba yel-yel dan vlog terkait Gerakan Keluar Bersih, dan pemilihan Relawan Gerakan Keluar Bersih.
Aan mengungkapkan kegembiraannya dengan terjalinnya kolaborasi bersama Kwarda 03 Gerakan Pramuka Sumbar ini.
“Besar harapan dengan dukungan Ketua Kawarda 03 Gerakan Pramuka Sumbar, Audy Joinaldy beserta jajarannya, Gerakan Keluar Bersih ini mampu menjadi gerakan massif yang melibatkan seluruh masyarakat Sumbar,” ungkap Aan.
Aan menyampaikan terima kasihnya kepada Audy Joinaldy yang dalam kapasitasnya sebagai Wakil Gubernur Sumbar telah memberikan dukungan penuh terhadap Gerakan Keluar Bersih ini. Gerakan Keluar Bersih bisa menjadi salah satu bentuk Gerakan Sumbar Bersih yang digagas Pemprov Sumbar di objek-objek wisata yang ada di daerah, lalu ke Desa Wisata. Kini Gerakan Keluar Bersih telah mendapat dukungan dari BEM Unand dan Kwarda 03 Gerakan Pramuka Sumbar.
“Insya Allah Gerakan Keluar Bersih akan terus bergulir. Kami berharap dukungan lainnya terus mengalir terhadap inisiasi kecil kami ini. Semoga instansi pemerintahan di Sumatera Barat, organisasi atau lembaga di Sumatera Barat, seluruh lembaga pendidikan di Sumatera Barat mulai dari PAUD sampai ke Perguruan tinggi, Nagari, Restoran, Masjid dan tidak ketinggalan media luar ruang serta media sosial terlibat aktif dalam Gerakan Keluar Bersih,” tuturnya.
Sementara itu, Ketua Kwarda 03 Gerakan Pramuka Sumbar, Audy Joinaldy, menyampaikan mengapresiasi kegiatan yang dilakukan oleh KATEDA. Semoga kegiatan positif ini terus berlanjut dan kepada peserta lomba tingkat IV yang diikuti oleh 13 kwarcab dari kabupaten, kota agar membangun silaturahmi dan menciptakan lingkungan yang bersahabat
“Kita sangat mendukung kegiatan yang dilakukan oleh KATEDA yang juga membantu program pemerintah Gerakan Sumbar Bersih. Dan kepada peserta lomba agar tetap menjaga sportivitas, jujur dan yang paling utama ada membangun silaturahmi sesama kwarcab,” tutupnya.
Yayasan Katua Tekno Daya (KATEDA) dibentuk untuk menjawab kebutuhan institusi komunitas, dalam rangka restorasi paradigma anak bangsa tentang berkontribusi bagi masyarakat, bangsa dan negara, dimana didirikan secara bersama-sama oleh sejumlah alumni lintas fakultas Universitas Andalas, lintas universitas dan aktivis sosial kemasyarakatan yang memiliki semangat berkontribusi bagi masyarakat luas.
Misi yang dijalankan oleh KATEDA adalah mengembangkan teknologi yang dapat memberikan atau meningkatkan nilai tambah terhadap sebuah proses untuk pemberdayaan masyarakat serta mendorong introduksi dan penguatan budaya bagi kemanfaatan masyarakat luas.
Gerakan Keluar Bersih yang diinisiasi oleh KATEDA beranjak dari kepedulian tentang perilaku hidup bersih, khususnya kebersihan di toilet umum. Dimana menurut penelitian selain petugas kebersihan toilet, ada faktor lain yang juga sangat mempengaruhi terjaganya Kebersihan Toilet Umum, yaitu perilaku pengguna toilet.
Perilaku lama penggunaan toilet yang sebelumnya Masuk Kotor-Keluar Kotor, yang kemudian KATEDA dengan memanfaatkan aktifitas penerapan teknologi untuk Pemberdayaan dan Penguatan Budaya melihat ruang mengintervensi perilaku lama pengguna toilet menjadi sebuah perilaku baru yaitu : “Masuk Bersih-Keluar Bersih”.
Gerakan Keluar Bersih sudah dilaunching pada tanggal 17 November 2021 di Istana Bung Hatta Bukittinggi oleh Gubernur Sumatera Barat, Kepala Dinas Pariwisata Sumatera Barat, dan dan dihadiri oleh beberapa walikota dan bupati. (dft)

Exit mobile version