Dijelaskan Eric, calon penerima BPBL diantaranya terdaftar dalam Data Terpadu Kesejateraan Sosial atau DTKS yang ditetapkan oleh Kementerian Sosial, berdomisili di daerah Terluar, Terdepan dan Tertinggal (3T), atau memenuhi kriteria sebagai calon Penerima BPBL yang divalidasi oleh kepala desa atau pejabat yang setara.
Eric berharap, semua lini dapat bahu membahu mensukseskan Program Penyambungan BPBL Tahun 2023. ‘’Khususnya bagi mitra penyambungan kami, komitmen dan integritas Bapak Ibu sekalian adalah tumpuan kami. Kami percaya, Bapak Ibu mitra sekalian dapat menjalankan teknis di lapangan sesuai prosedur program dan kontrak kerjasama yang telah disepakati,’’ lanjutnya.
Pada hari yang sama, PLN UID Sumbar pun mengadakan penyalaan pelanggan BPBL pertama. Adalah Elpisa Putra, pelanggan yang beralamat di Kecamatan Kuranji Kota Padang, pelanggan yang beruntung menjadi penerima bantuan BPBL pertama di Sumatera Barat. Kepada manajemen dan tim PLN yang hadir, Elpisa mengaku sangat bersyukur.
‘’Terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Bapak Ibu dari PLN, juga kepada pemerintah, dan seluruh yang terlibat. Akhirnya rumah kami terjamah oleh listrik PLN. Semoga sukses selalu bagi PLN, jaya terus PLN,” ungkap Elpisa kemudian. (*)