PADANG, HARIANHALUAN.ID – Semen Padang FC berhasil mematahkan kutukan setiap main malam hari di Padang. Menghadapi PSMS Medan di Stadion H. Agus Salim Padang, Rabu (19/1/2024), Kabau Sirah julukan Semen Padang FC berhasil meraih kemenangan 2-0.
Pada tiga pertandingan sebelumnya yaitu melawan PSIM, PSPS dan PSMS pada babak penyisihan pertandingan selalu berakhir imbang. Ketiga pertandingan tersebut digelar pada malam hari.
“Alhamdulilah kami berhasil meraih kemenangan melawan PSMS. Kemenangan ini sekaligus mematahkan pameo ketika bermain malam hari,”ujar Pelatih Semen Padang Delfi Adri usai pertandingan.
Ahmad Ihwan membuka keran gol Semen Padang FC di menit 48. Gol tersebut tercipta dari tendangan sudut yang dilepaskan Vivi Asrizal ke arah Ahmad Ihwan, sundulan tajam terarah tidak mampu dihadang oleh kiper PSMS Medan.
Gol tersebut mengubah jalannya pertandingan, PSMS Medan sebelumnya bermain bertahan dan mengandalkan serangan balik, harus keluar menyerang untuk menyamakan kedudukan.
Mencoba menciptakan gol penyama kedudukan berimbas ke pertahanan PSMS Medan. Semen Padang FC lebih banyak mendapat peluang yang membahayakan pertahanan PSMS Medan. Sampai menit 72 Vivi Asrizal menambah gol Semen Padang FC melalui umpan manis dari Rendi Setiawan.
Sepuluh menit terakhir laga sempat memanas. Pelanggaran keras yang dilakukan PSMS Medan memancing keributan antar pemain. Namun wasit mampu menenangkan ketegangan pemain dari kedua tim.
Di akhir babak kedua lagi-lagi, pemain PSMS Medan melanggar pemain Semen Padang FC. Kali ini wasit dengan tegas memberi ganjaran kartu merah kepada Rahmat ilahi. Skor 2-0 bertahan sampai peluit panjang ditiup wasit, Semen Padang FC berhak atas kemenangan malam ini.
Hasil ini menja peluang Semen Padang FC untuk lolos ke babak semifinal tetap lebar. Semen Padang FC mengumpulkan lima poin dari tiga pertandingan dan menempati peringkat pertama grup X babak 12 besar Liga 2 Indonesia. Posisi kedua ditempati PSIM dengan jumlah poin dan pertandingan yang sama dengan Semen Padang FC.
Sedangkan peringkat ketiga ditempati Persiraja Banda Aceh dengan tiga poin dari tiga pertandingan. Peringkat keempat diduduki PSMS Medang dengan satu poin dari tiga pertandingan.