Bawaslu Kota Padang Siap Tindak Pelaku Pelanggaran pada Masa Tenang

HARIANHALUAN.ID – Ketua Bawaslu Kota Padang, Eris Nanda berkomitmen siap menindak pelaku pelanggaran tindak pidana pemilu pada masa tenang. Hal itu disampaikannya saat Rapat Fasilitasi Sentra Gakkumdu (Penegakkan Hukum Terpadu) dalam Tahap Masa Kampanye (Persamaan Teknis Penanganan Tindak Pidana Pemilu pada Masa Tenang), Jumat (9/2/2024).

“Bawaslu Kota Padang tidak main-main dalam menindak pelaku pelanggaran,” ujarnya.

Eris meminta sentral Gakkumdu membantu pengawasan di masa tenang nanti.

“Kita minta di Sentra Gakkumdu membantu dalam hal pengawasan. Bagaimana masa tenang, tidak ada laporan yang namanya nanti politik uang, bagi-bagi sembako dan sejenisnya,” ucapnya.

Ia juga meminta pihaknya mewaspadai ada implikasi lain bagi-bagi sembako dengan melakukan bazar.

“Bazar itu dalam ketentuan, hanya boleh harganya 50 persen dari harga pasar, kalau paketnya isinya Rp100.000, dibeli dengan uang Rp2.000 atau Rp10.000 itu bagi-bagi namanya, bukan bazar. Jadi itu yang perlu kita tekankan,” ucapnya.

Ia mengimbau kepada jajanan Panwascam termasuk Pengawas Kelurahan untuk mengaktifkan Pengawas Tempat Pemungutan Suara (PTPS) nya mencari informasi terhadap pergerakan kerumunan.

“Ketika ada kerumunan atau penyebaran distribusi sembako, agar segera dilaporkan jangan sampai kejadian kami dari kota yang kita tahu dulu,” tuturnya.

Eris mengingatkan tingginya tensi politik saat ini, khususnya di Kota Padang sebagai etalase Provinsi. Sehingga diharapkan potensi-potensi pelanggaran yang akan mengakibatkan pemungutan suara ulang atau terjadinya konflik atau kericuhan atau kita bersengketa bisa diminimalisir dari sekarang.

“Jadi saya harapkan kepada seluruh jajaran di masa tenang nanti kita juga akan mengaktifkan patroli pengawasan seluruhnya Segera aktif untuk menjaga daerahnya masing-masing,” ujarnya.

Ia menekankan Bawaslu Kota Padang tidak main-main ketika ada pelanggan. Karena itu, pihaknya akan membuktikan dengan memanggil siapapun, ketika sudah ada temuan ataupun laporan.

Ia juga mengingatkan seluruh komponen Sentra Gakkumdu untuk menjaga stamina, bekerja sungguh-sungguh dan, mengawal proses demokrasi.

“Untuk menjaga daya tahan tubuh kita niatkan ikhlas bekerja secara sungguh-sungguh untuk mengawal proses demokrasi sehingga terciptanya keadilan Pemilu. Semoga Allah SWT memberikan kita kekuatan dan kesehatan dalam menjalankan kerja-kerja pengawasan terutama di kota Padang,” tutupnya.

Sementara itu, Wakapolres, Ruly Indra Wijayanto menambahkan Pemilu yang dilaksanakan 5 tahun sekali memiliki arti penting dalam kemajuan dan masa depan indonesia kedepannya.

Ia juga memberi penguatan agar semua yang tergabung dalam Sentra Gakkumdu bisa melangsungkan kegiatan secara profesional.

“Kepolisian tidak hanya penjaga hukum tapi juga memberikan, perlindungan, dan, pengayoman, kepada masyarakat terutama saat pemilu,” tuturnya.

Di tempat yang sama, Narasumber Rapat Fasilitasi Sentra Gakkumdu, yang juga seorang Advokat, Elly Yanti menegaskan Integritas penyelenggara pemilu sangat menentukan kesuksesan pelaksanaan pemilu tahun ini.

“Jangan sampai ada kaca yang pecah, darah yang menetes, asap yang mengepul. Jangan sampai hasil pemilu tidak diterima. Bagaimana kelancaran pemilu kali ini tergantung pada penyelenggara pemilu,” tuturnya. (h/yes)

Exit mobile version