Menggema Hingga 39 Juta Postingan, Apa Arti “All Eyes on Rafah” dan Apa yang Terjadi?

HARIANHALUAN.ID- Ramai diserukan di berbagai sosial media terutama di Instagram, “All Eyes on Rafah” dibagikan hingga lebih 39 juta postingan oleh pengguna Instagram.

Slogan ini merupakan bentuk dukungan untuk Palestina yang terus mendapat serangan dari Israel selama beberapa bulan terakhir. “All Eyes on Rafah” semakin mencuat pasca Israel menyerang kamp pengungsian di Rafah, Gaza yang menewaskan puluhan orang, Minggu, (26/5/2024).

Secara harfiah “All Eyes on Rafah” berarti semua mata tertuju pada Rafah. Dikutip dari Detik.com, Slogan ‘All Eyes on Rafah’ berasal dari komentar Rick Peeperkorn, direktur Kantor Wilayah Pendudukan Palestina di Organisasi Kesehatan Dunia, yang pada bulan Februari mengatakan “Semua mata tertuju pada Rafah”.

Ini terjadi beberapa hari setelah Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu memerintahkan dibuatnya rencana evakuasi ke kota tersebut menjelang serangan yang direncanakan untuk melenyapkan apa yang diklaim Netanyahu sebagai benteng terakhir kelompok militan Hamas yang tersisa.

Apa sebenarnya yang terjadi di Rafah? Rafah, Jalur Gaza bagian selatan merupakan tempat berlindung bagi pengungsi diserang melalui udara oleh Militer Israel, Minggu (26/5/2024).

Serangab udara itu menghantam area Tel Al Sultan di Rafah bagian Barat. Dilaporkan akibat serangan udara itu, sebanyak 50 orang tewas yang sebagian besar adalah perempuan dan anak-anak.

Area tersebut diketahui menampung ribuan orang yang berlindung dan mengungsi dari perang, dengan kebanyakan dari mereka melarikan diri dari area timur Rafah yang diserbu tank-tank Israel dua pekan lalu.

Gempuran Israel terhadap Rafah itu dilakukan beberapa hari setelah Mahkamah Internasional atau ICJ memerintahkan Tel Aviv segera menghentikan serangannya di Rafah.

Otoritas Israel menolak perintah ICJ itu dengan menegaskan serangannya di Rafah tidak berisiko memusnahkan warga sipil Palestina yang ada di sana.

Hingga artikel ini diterbitkan, pengguna media sosial simpatisan Palestina terus menggaungkan postingan itu di berbagai platform. (*)

Exit mobile version