SOLOK SELATAN, HARIANHALUAN .ID — Sebanyak 48 orang jemaah haji asal Solok Selatan bersama dengan jemaah haji lainnya, saat ini tengah menghadapi cuaca ekstrem dengan suhu panas mencapai 40 derajat Celcius bahkan lebih.
Menjelang puncak pelaksanaan ibadah haji, dr. Pendewal selaku Tenaga Pendamping Haji Solsel, mengabarkan kondisi seluruh jemaah asal Solok Selatan dalam keadaan baik dan sehat.
“Sampai hari ini Alhamdulillah jemaah haji Solok Selatan dalam keadaan sehat. Paling kalau ada yang sakit hanya batuk dan pilek saja. Gak ada yang dirawat di RSAS,” kata Pendewal melaporkan dari Makkah, Arab Saudi, ketika dihubungi siang ini, dikutip dari pers rilis Dinas Kominfo Solok Selatan, Senin (10/06).
Untuk mencegah dehidrasi dan gangguan kesehatan lainnya akibat cuaca panas, jemaah haji ini juga dilakukan pembatasan kegiatan jemaah keluar hotel.
“Secara berkala kami pantau dan jika ada yang sakit akan langsung diberikan pengobatan,” imbuhnya.
Ini dilakukan menjelang persiapan pelaksanaan puncak haji, di Arafah, Muzdalifah, dan Mina pada akhir pekan ini karena cuaca panas ekstrem hingga lebih dari 40 derajat celsius.
Menurut rencana, seluruh jemaah haji ini akan berangkat menuju Arafah pada Jumat pekan ini untuk melaksanakan wukuf hari Sabtu (15/6).
Terkait dengan pelaksanaan ibadah jemaah haji, Buya Dzuratul Khairi sebagai pendamping haji dari Kemenag Kanwil Solok Selatan juga konsisten melakukan kunjungan ke setiap jemaah untuk memberikan bimbingan ibadah haji.
Total jemaah haji Solok Selatan tahun ini sebanyak 46 calon termasuk dua orang Tim Pendamping Haji Daerah, yakni dr. Pendewal yang merupakan Kepala Dinas Kesehatan sekaligus tim Kesehatan dan perwakilan dari Kanwil Kementerian Agama Solok Selatan.(*)