‘Si Songket’ Maskot Pilkada Solsel Diluncurkan KPU

SOLOK SELATAN, HARIANHALUAN.ID- Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Solok Selatan, Sumatra Barat meluncurkan “Si Songket”, sebagai maskot Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak 2024 untuk Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Solok Selatan.

Ketua KPU Solok Selatan, Ade Kurnia Zelli menjelaskan, Si Songket menggambarkan nilai budaya dan merupakan simbol sentral Kabupaten Solok Selatan. Dengan bentuk menara yang menjulang sebagai simbol tekad kuat KPU Solsel untuk menyukseskan Pilkada 2024.

“Menara Songket yang berada di kawasan seribu rumah gadang merupakan simbol Solok Selatan sehingga kami menjadikannya sebagai maskot Pilkada serentak,” kata Ketua KPU Solok Selatan Ade Kurnia Zelli, ditemui usai peluncuran Tahapan Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Solok Selatan 2024, di GOR Supreme Energy, Kamis (20/6).

Dia menjelaskan, Si Songket memiliki filosofi yaitu pada bagian tutup kepala yang menyerupai puncak menara Songket melambangkan Icon Solok Selatan dan pemilihan tahun 2024 merupakan dari dan untuk masyarakat Solok Selatan.

Selanjutnya wajah dengan mata yang terbuka dan mulut yang tersenyum ,melambangkan suasana pesta demokrasi yang bahagia.

Sedangkan pakaian adat, melambangkan pemilihan 2024 adalah untuk memilih Pemimpin, yang akan mengayomi masyarakat Solok Selatan yang menjunjung “adat yang bersandikan syara, syara basandi kitabullah”.

Terakhir tangan kanan memegang alat coblos dan tangan kiri memegang surat suara melambangkan pemilihan 2024, menjamin penggunaan hak pilih masyarakat dengan asas Luber dan Jurdil.

Pelaksanaan pencoblosan serentak akan dilaksanakan pada 27 November 2024 dan pendaftaran calon Bupati dan Wakil Bupati dilakukan 27-29 Agustus.

KPU Solsel telah menetapkan tahapan Coklit untuk Pilkada 2024, pada 24 Juni hingga 24 Juli 2024.

“Mulai Senin (24/6) sudah mulai coklit dan penelitian data pemilih di lapangan. Data pemilih ini merupakan proses yang paling panjang dan juga salah yang krusial saat pemilihan,” ujarnya.

Dia mengimbau, seluruh jajarannya untuk menjaga soliditas serta koordinasi dan komunikasi harus dilaksanakan sesama internal dan penyelenggara lainnya.

Penerapan Si Songket sebagai ikon Pilkada Solok Selatan juga mendapatkan apresiasi dari Wakil Ketua DPRD Solok Selatan Armensyah Johan, yang juga akan maju untuk pencalonan Bupati Solok Selatan tahun ini.

“Menara Songket melambangkan budaya jadi sangat bagus dijadikan maskot Pilkada untuk Pemilu badunsanak,” ujarnya.

Namun begitu, pihaknya mengingatkan KPU Solsel agar lebih gencar dan aktif dalam melakukan sosialisasi secara masif kepada masyarakat. Sebab menurut Armen masih banyak masyarakat yang belum mendapatkan informasi tentang tahapan Pilkada tahun ini.

“harapan kita, supaya KPU lebih aktif supaya partisipasi pemilih kita bisa maksimal, masih banyak yang belum tahu sudah sampai mana tahapannya ini berjalan, begitu yang saya dengar di kalangan masyarakat,” pungkasnya. (*)

Exit mobile version