PADANG, HARIANHALUAN.ID– Kepolisian Daerah atau Polda Sumbar mengerahkan 5.000 personel untuk keamanan selama proses Pilkada 2024 di tingkat provinsi dan kabupaten kota.
Kapolda Sumatra Barat (Sumbar), Irjen Pol Suharyono, menyatakan bahwa kerawanan pada Pilkada Serentak 2024 masih relatif aman.
“Berdasarkan laporan gangguan kamtibmas dari para Kasatwil di jajaran Polda Sumbar, kerawanan Pilkada di setiap wilayah masih terpantau aman dan terkendali,” ujar Suharyono.
Dalam Operasi Pengamanan Pilkada Serentak, Polda Sumbar mengerahkan sekitar 5.000 personel gabungan. Apel pasukan ini digelar untuk memastikan kesiapsiagaan dalam mengamankan Pilkada serentak di Sumbar dengan pendekatan yang sinergis.
“Artinya, tanggung jawab pengamanan ini tidak hanya di tangan polisi, tetapi juga melibatkan semua unsur terkait,” tambah Suharyono.
Operasi gabungan ini dijadwalkan berlangsung selama 113 hari, dimulai pada 27 Agustus hingga 8 Desember mendatang. Pengamanan akan terus dilakukan sejak dimulainya tahapan Pilkada hingga seluruh proses selesai, termasuk pasca-pelantikan.
“Kami telah memastikan kesiapan personel, materiil, sarana dan prasarana, serta logistik untuk menghadapi seluruh tahapan Pilkada ini,” jelasnya.
Di akhir, Suharyono berharap seluruh unsur masyarakat dan pihak terkait dapat menjaga situasi kondusif di Sumbar. Kerjasama seluruh elemen masyarakat sangat penting untuk memastikan pelaksanaan Pilkada berjalan sesuai harapan.
“Semoga Pilkada nanti dapat berlangsung aman, lancar, dan sesuai yang kita harapkan bersama,” tutupnya. (*)